
Jakarta –
#KaburAjaDulu belakang ramai diperbincangkan di media sosial, di mana masyarakat berbondong-bondong ingin pergi ke luar negeri.
Fenomena ini bisa saja dicoba untuk masyarakat yang ingin mencoba peruntungan di negeri orang. Bahwasanya Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, menyebut warga Indonesia silahkan untuk pergi ke negaranya.
Dikutip dari Antara, Minggu (23/2/2025), Masaki mengatakan pelajar Indonesia bisa pergi untuk melanjutkan pendidikan ke Jepang walaupun terkendala oleh bahasa. Karena saat ini universitas-universitas di sana sudah banyak menggunakan Bahasa Inggris.
Selain terbuka untuk pelajar, Jepang juga sangat membuka lebar untuk para pekerja terampil dari berbagai negara dan salah satunya Indonesia. Menurutnya, para pekerja Indonesia dalam hal ini TKI memiliki karakter sangat pekerja keras di bidang pelayanan medis, manufaktur, pertanian, perikanan, juga jasa.
“Mereka sangat dihargai oleh orang Jepang. Jadi misi saya adalah meningkatkan jumlah orang seperti itu,” katanya.
Ia juga menjelaskan jika masyarakat Jepang begitu menghargai perbedaan budaya juga termasuk agama. Oleh karenanya Jepang sangat bisa menerima pekerja
Kemudian, selain dari sektor yang telah disebutkan tadi. Masaki juga menyatakan jika warga Indonesia bisa bekerja di sektor apapun, termasuk sektor transportasi. Meski sebetulnya lebih baik para pekerja asing di Jepang perlu mengerti Bahasa Jepang walaupun tidak terlalu fasih.
“Di bidang apapun, saya rasa orang Indonesia diterima dan saya dengar ada seorang sopir bus dari Indonesia pertama di Jepang,” ucap dia.
(upd/upd)