Rabu, Oktober 9


Jakarta

Bos Ducati Gigi Dall’Igna buka suara soal tudingan menghalangi Jorge Martin juara MotoGP musim ini. Begini kata Gigi menanggapi tudingan tersebut.

Dua rider Ducati tengah bertarung ketat dalam memperebutkan titel juara dunia musim 2024. Adalah Francesco Bagnaia dan Jorge Martin yang sama-sama menunggangi Ducati Desmosedici GP24. Meski demikian, keduanya menghuni tim berbeda. Bagnaia berada di tim pabrikan sementara Martin membela tim satelit Pramac Racing.

Tak sedikit yang menganggap Ducati pabrikan tak rela membiarkan Martin menjuarai MotoGP karena berasal dari tim satelit. Tapi Bos Ducati Luigi ‘Gigi’ Dall’Igna menampik hal itu. Menurutnya, tidak ada upaya menghalangi siapa pun untuk merebut titel juara.


“Mereka yang terus beranggapan bahwa kami tak membiarkan Jorge Martin menang, mungkin tak pernah mengetahui cerita saya. Ini adalah olahraga dan sudah sewajarnya akan tetap menjadi olahraga. Bagi saya, yang terbaik akan menang,” kata Gigi dalam wawancara dengan media Italia La Gazzetta dello Sport.

“Saya pikir sangat penting bahwa kami tidak lagi memperkenalkan inovasi teknis yang menghalangi seseorang menerima perlakuan yang lebih baik dari satu sama lain,” lanjutnya lagi.

Gigi menilai, pertarungan antara Martin dan Bagnaia cukup adil. Keduanya juga tak memiliki cela. Baik Bagnaia maupun Martin sama-sama memiliki kelebihan tersendiri yang menjadi modal untuk merebut juara.

“Pecco Bagnaia sudah menang dua kali juara dunia secara berturut-turut dan dia sedang berjuang untuk yang ketiga. Sekarang dia adalah pebalap referensi di MotoGP dan Jorge Martin menunjukkan ketenangan dan karakternya dengan memperbaiki kualifikasi yang berpotensi menjadi bencana. Dari sisi mental, dia lebih baik. Pecco Bagnaia sudah menunjukkannya pada tahun 2023, sekarang giliran dia,” tutur Gigi.

Sementara dua kandidat lainnya yaitu Marc Marquez dan Enea Bastianini menurut Gigi, masih berpeluang namun jelas tak sebesar Martin dan Bagnaia. Tapi musim depan akan lain ceritanya. Marquez disebut akan lebih berkembang dibandingkan performanya bersama Desmosedici GP23 musim ini.

“Mungkin dari klasifikasi akan jadi masalah namun bisa diselesaikan dengan cepat. Tapi dari sisi kecepatan, dia masih memiliki sesuatu yang bisa ditunjukkan,” pungkas Gigi.

(dry/rgr)

Membagikan
Exit mobile version