Minggu, Juli 7


Barcelona

Hubungan Pep Guardiola dan Joao Cancelo tidak baik-baik saja. Yang terbaru, bek Portugal itu menuding manajer Manchester City itu berbohong.

Cancelo, yang kini dipinjamkan ke Barcelona, masih terus dicecar soal alasannya meninggalkan City. Sebab, pemain 29 tahun itu sempat menjadi menjadi pilar penting The Citizens.

Sejak musim 2022/2023, Cancelo mulai tersisih di Etihad Stadium. Mulanya ia dipinjamkan ke Bayern Munich paruh musim lalu, dan kini pindah ke Barcelona sejak awal musim 2023/2024.


Beberapa waktu lalu, Guardiola menyinggung bahwa Cancelo tak senang selalu dicadangkan. Sang pemain meresponsnya dengan menyebut sang manajer berbohong.

“Kebohongan telah diungkap! Saya tidak pernah menjadi rekan setim yang buruk bagi mereka, dan Anda bisa bertanya kepada Ake atau Rico. Saya tidak punya rasa superioritas atau inferioritas terhadap mereka, tapi itulah pendapat manajer,” kata Joao Cancelo, kepada A Bola.

“Saya mempertahankan diri karena itu tidak benar. Saya pikir Man City sedikit tidak berterima kasih kepada saya, ketika mereka mengatakan hal itu, karena saya adalah pemain yang sangat penting selama bertahun-tahun berada di sana. Saya tidak pernah gagal berkomitmen kepada klub, kepada penggemar. Saya selalu memberikan segalanya. Saya ingat saat saya dirampok dan diserang, dan keesokan harinya saya bermain di Emirates melawan Arsenal.”

“Ini hal-hal yang tidak boleh Anda lupakan. Saya meninggalkan istri dan anak perempuan saya sendirian di rumah, ketakutan. Orang-orang hanya akan mengingat ini karena Guardiola memiliki kekuatan yang jauh lebih besar daripada saya ketika dia mengatakan sesuatu, dan saya lebih memilih untuk menyimpannya sendiri.”

“Saya lebih suka untuk mengetahui saya mengatakan yang sebenarnya. Saya merasa puas dengan apa yang saya lakukan. Saya orang yang transparan, tidak pernah berbohong. Hidup terus berjalan dan saya berharap semuanya berjalan baik-baik saja, karena selama saya di sana, saya menikmati sepakbola dan tim saya. Mereka tetap menjadi tim favorit untuk memenangkan Liga Champions,” jelas Joao Cancelo.

(yna/rin)

Membagikan
Exit mobile version