Jakarta –
Saat ini Apple menggunakan chip seri M4 untuk deretan Mac terbarunya, dan bocoran chip M5 sudah mulai tersebar.
Menurut analis Ming-Chi Kuo, chip M5 itu akan mulai diproduksi massal pada pertengahan pertama 2025. Chipnya akan dibuat menggunakan proses N3P (3nm) milik TSMC, yang dijanjikan lebih efisien 5-10% dibanding proses N3E yang dipakai di M4, namun bisa menghasilkan performa 5% lebih tinggi.
Jika M5 versi standar mulai diproduksi massal pada pertengahan pertama 2025, M5 versi Pro dan Max baru akan diproduksi massal pada 2026, dan punya peningkatan yang sangat signifikan.
Menurut Kuo, Apple akan menggunakan desain System-on-Integrated-Chips-molding-Horizontal (SoIC-mH) yang biasanya dipakai di prosesor kelas server di M5 Pro dan Max, demikian dikutip detikINET dari GSM Arena, Selasa (24/12/2024).
Desain ini membuat chip bisa lebih irit tempat 30-50% dibanding desain chip konvensional, yang artinya, pembuangan panasnya akan lebih optimal dan throttling atau penurunan performa karena panasnya akan lebih minim dibanding sebelumnya.
Selain itu Apple juga diperkirakan akan memisahkan desain CPU dan GPU untuk chip M5, yang juga diharapkan akan memperbesar perbedaan performa dibanding chip sebelumnya. Chip ini pun mungkin akan punya peningkatan pengolahan AI yang besar.
Seperti diketahui, Apple baru merilis chip M4 Pro dan Max pada akhir Oktober lalu. Keduanya punya peningkatan performa yang signifikan dan efisiensi daya yang lebih baik dibandingkan sebelumnya.
“Dengan core CPU paling cepat di dunia, GPU yang jauh lebih andal, dan Neural Engine paling cepat yang pernah ada, performa dan kemampuan hemat daya jajaran M4 semakin mengukuhkan keunggulannya sebagai jajaran chip paling canggih di industri,” kata Johny Srouji, Senior Vice President Hardware Technologies Apple.
(asj/rns)
