Rabu, September 25


Jakarta

Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini melakukan lima groundbreaking di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Total estimasi nilai investasi yang masuk sejumlah Rp 1,57 triliun.

Proyek pertama adalah kompleks komersial Delonix Nusantara sebagai investasi swasta asing pertama yang masuk ke IKN. Proyek ini akan dibangun di atas lahan seluas 24.200 meter persegi yang memiliki konsep pembangunan kawasan mixed-use mencakup Model J Hotel, serviced apartment, pusat perbelanjaan, perkantoran, fasilitas olahraga dan kebugaran, serta ruang terbuka hijau.

“Investasi dari mancanegara khususnya Delonix ini menunjukkan kepercayaan dan membuktikan kepercayaan diri bahwa Nusantara adalah lokasi yang sangat menarik dalam sektor investasi,” kata Jokowi dilihat dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (25/9/2024).


Proyek kedua adalah mix-use Magnum Resort Nusantara. Area ini dirancang untuk mengintegrasikan ruang hunian, bisnis dan rekreasi dalam satu kawasan berkelanjutan di Nusantara.

Magnum Resort Nusantara akan menempati lahan seluas kurang lebih 1,3 hektare (Ha) dengan estimasi nilai investasi hingga Rp 500 miliar. Proyek ini berasal dari Magnum Estate Internasional yang merupakan perusahaan properti swasta asal Rusia.

“Investasi yang dilakukan PT Magnum Investment Nusantara membuktikan bahwa Nusantara adalah kota dunia untuk semua, semua pihak saling bahu membahu membangun peradaban baru Nusantara, termasuk pihak swasta internasional,” ucap Jokowi.

Proyek ketiga adalah kawasan pendidikan Australian Independent School (AIS) Nusantara. Kawasan pendidikan ini dirancang menyediakan pendidikan untuk usia 3 tahun hingga tingkat SMA.

Pembangunan kawasan pendidikan AIS Nusantara memiliki estimasi investasi senilai Rp 150 miliar, dimulai di atas lahan seluas 7.900 meter persegi dengan total luas bangunan yang direncanakan mencapai 10.000 meter persegi.

“Kehadiran AIS Nusantara menjadi komitmen di Nusantara menghadirkan fasilitas berstandar internasional, terlebih di bidang pendidikan. Menjadikan pusat pendidikan bermutu di Indonesia,” kata Jokowi.

Kawasan pendidikan AIS Nusantara menyediakan fasilitas laboratorium sains dan fasilitas STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) berstandar internasional, amfiteater dalam ruangan, ruang seni pertunjukan, kolam renang semi-olimpiade, serta berbagai fasilitas olahraga seperti lapangan sepak bola, lapangan tenis, lapangan basket, bulu tangkis, dan voli berstandar internasional.

Proyek keempat adalah d’primahotel Nusantara. Mengusung tema ‘Modern Nusantara’, proyek ini dibangun di atas lahan seluas 4.600 meter persegi dan menyediakan 154 kamar, meeting room, serta Walea Resto.

“Di atas tanah d’primahotel Nusantara ini merupakan wujud transformasi d’primahotel Nusantara sebagai salah satu grup hotel lokal yang membawa perubahan di kota masa depan dengan perspektif baru,” ujar Frans Wantono selaku Presiden Komisaris PT Primahotel Manajemen Indonesia.

Proyek kelima adalah peresmian Teras Hutan Kota by Plataran. Tahap awal Investasi akan dibangun di area 1A Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) sebagai investasi pembuka dengan rencana luas bangunan antara 1.500-2.000 meter persegi. Investasi untuk proyek ini mencapai Rp 25 miliar.

“Teras Hutan IKN by Plataran akan menyediakan venue dan dining yang berkelas dunia yang akan dibangun di atas lahan kurang lebih 2 ribu meter. Tadi Pak Yozua Makez (founder Plataran) saya tanya selesainya kapan, kurang lebih satu tahun, Insyaallah satu tahun, jadi setahun lagi kita akan bisa lihat Plataran sudah ada di IKN,” kata Jokowi.

Simak juga Video: Video Kerisauan Jokowi Saat Istana Buatan Kolonial Dipuji Bagus

[Gambas:Video 20detik]

(aid/kil)

Membagikan
Exit mobile version