Rabu, Oktober 16


Jakarta

15 Oktober adalah hari lahir Marissa Haque. Pada momen itu, Ikang Fawzi bersama anak juga Soraya Haque ziarah ke makam Marissa.

Dua minggu sudah Marissa Haque pergi untuk selamanya. Sampai saat ini, Ikang Fawzi belum didatangi lewat mimpi oleh istrinya.

“Kalau dia sayang sama kita, dia tidak akan memperlihatkan karena itu akan mengganggu keyakinan kita dalam proses menuju janah. Jadi itu sebenarnya halusinasi orang aja yang baik seperti itu,” kata Ikang Fawzi di makam istrinya, TPU Tanah Kusir, Selasa (15/10/2024).


Ikang Fawzi mengatakan saat ini dunianya dan Marissa jelas berbeda. Dia pun menerima dengan ikhlas dan rida serta yakin dengan jalan cerita yang sudah digariskan oleh Allah SWT.

“Harus kita terima sepenuhnya, harus rida, harus ikhlas. Menguatkan diri ya dengan mengakui kekuasaan Allah yang paling besar. Saya nggak berdaya, saya percaya dengan apa yang sudah digariskan sama Allah,” ungkapnya.


“Seperti yang aku bilang, aku mencintai istri karena Allah. Saat maut memisahkan kita berati itulah yang terbaik yang saya nggak mampu berpikir, mencari tahu dari sisi mana yang terbaik, tapi mungkin waktu yang akan menjelaskan semua itu,” sambung Ikang Fawzi dengan suara pelan.

Ikang Fawzi bersyukur, Marissa Haque meninggal dunia meninggalkan banyak cerita luar biasa. Banyak cerita dan doa dari orang-orang yang merasakan kebaikannya.

“Marissa pulang dengan kondisi yang sangat luar biasa, banyak dukungan, pujian, semua orang merasa kehilangan banyak sekali itu luar biasa. Belum pernah melihat. Apa pun yang positif mampukan kita bisa berpulang dalam kondisi seperti itu ya kan? Itu luar biasa Allah berikan,” tuturnya.

“Doain saja semoga saya berpulang dalam kondisi yang layak seperti dia. Kalau mau ketemu dia saya harus layak seperti dia juga. Mudah-mudahan kita pulang dalam keadaan husnul khotimah,” kata Ikang Fawzi.

Ikang Fawzi memohon maaf untuk segala kesalahan mendiang Marissa Haque. Dia terus berdoa kebaikan Marissa kan menjadi amal jariah untuk istrinya.

“Kalau ada kesalahan mohon diampuni kalo ada kesalahan mohon diampuni. Kalau ada kebaikan semoga menjadi amal ibadah istri saya untuk berjalan menuju janah,” doa dan harapan Ikang Fawzi.

(fbr/pus)

Membagikan
Exit mobile version