Kamis, Maret 13


Jakarta

Cristian Gonzales mempunyai cara untuk mempergunakan bonus-bonusnya selama menjadi pemain sepak bola. Bonus-bonus itu dipakai oleh Cristian Gonzales untuk membesarkan dua pesantren anak yatim.

“Alhamdulillah. Itu semua dari istri saya ya,” kata Cristian Gonzales di studio Rumpi: No Secret, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Senin (10/3/2025).

Eva Nurida Siregar menjelaskan perihal dua pesantren tersebut. Mantan pemain Timnas Indonesia itu mendapat amanah dari seorang bernama almarhumah Hj Fatimah.


“Jadi sebetulnya tidak membangun, cuma kita itu diamanahi sama ibu, almarhumah Hj Fatimah, di mana itu menganggap (Christian) ini anak angkatnya. Jadi saya di sana sebagai anak, jadi kita ikut merawat masjid tersebut menjadi besar dan besar, bisa dibuat ibadah masyarakat di desa itu,” kata Eva Nurida.

Pemain yang dijuluki El Loco itu mempunyai dua pondok yatim yang berada di daerah Yogyakarta dan Jawa Timur. Selama berkarier di Indonesia, Cristian Gonzales memakai bonus sebagai pemain untuk membesarkan pondok yatim tersebut.

“Setiap ada goal normally umpama Rp 100 juta untuk 40 orang, dari situ kita nggak pernah beliin hadiah, kita bagi-bagikan ke anak yatim saya,” jelas Eva.

Pria berusia 48 tahun itu memeluk Islam pada 2003. Setelah mualaf, Cristian Gonzales juga punya kebiasaan menggelar pengajian sebelum bertanding.

“Wajib banget (gelar pengajian sebelum tanding), kalau nggak ada pengajian dia itu kayak gusar,” lanjutnya.

Kebiasaan itu diikuti oleh menantunya, Christian Rontini, yang juga merupakan pemain sepak bola. Pemain Timnas Filipina itu menikah dengan anak Cristian Gonzales, Amanda, dan baru dua tahun menjadi mualaf.

“Sama kayak Rontini (menantu), harus ada pegangan dengan mengaji online bersama anak yatim. Kalau kita di Yogya, kita langsung ngaji sama anak yatim,” cerita Eva.

Namun, Eva dan Cristina Gonzales kini tinggal berjauhan dengan Amanda yang ikut tinggal bersama suaminya, Rontini. Meskipun begitu, kebiasaan doa bersama saat bulan Ramadan tak pernah mereka tinggalkan.

“Sahur bersama, doa bersama setiap hari. Harus doa lancar rezeki, keselamatan kita baca satu keluarga. Sering banget video call sama Amanda, tapi kalau sedang ada suami Amanda biasanya quality time dengan suaminya. Sama Nando (si bungsu) setiap hari,” kata Eva.

(pus/aay)

Membagikan
Exit mobile version