Sabtu, Oktober 19


Naples

Antonio Conte mengungkapkan, Romelu Lukaku merasakan tekanan besar untuk sukses di Napoli. Conte mendesak Lukaku agar bermain dengan lepas.

Setelah tiga musim yang rumit bersama Chelsea, Inter Milan, dan AS Roma Lukaku mencoba mendongkrak kariernya dengan bergabung Napoli pada musim panas lalu. Di bawah asuhan Conte, bomber Belgia itu start cukup oke.

Lukaku sudah membukukan tiga gol dan empat assist dalam lima penampilannya di Serie A. Kontribusi Lukaku membantu Partenopei menjadi Capolista dengan 16 poin dari tujuh pertandingan, unggul dua poin dari juara bertahan Inter Milan.


Belum lama ini Romelu Lukaku memutuskan untuk tidak memperkuat Timnas Belgia di sisa tahun ini. Mantan penggawa Manchester United tersebut ingin fokus mencapai performa terbaiknya untuk Napoli.

Conte akan mengandalkan Lukaku saat Napoli bertandang ke Empoli, Minggu (20/10/2024). Lukaku diminta agar tidak membebani dirinya sendiri.

“Dia merasakan tanggung jawab yang besar, mungkin terlalu besar, sejak bergabung,” ungkap pelatih Napoli itu dilansir Football-Italia. “Dia fokus, tapi saya selalu bilang kepada dia ‘lakukan saya apa yang bisa kamu lakukan,’ dia bisa membuat sebuah perbedaan.”

“Saya selalu mengatakan, di setiap situasi, bahkan dalam istilah angka, pemain seperti apa dia itu dan apa yang bisa dia lakukan,” sambung mantan pelatih Juventus, Chelsea, Inter Milan, dan Timnas Italia ini.

“Dia mulai merasa nyaman secara fisik dan secara mental dia perlu bermain dengan pikiran yang bebas, tanggung jawabnya sepenuhnya milik saya. Dia harus tetap tenang, dan melakukan apa yang dia bisa lakukan, mencetak banyak gol dan menciptakan assist, bermain untuk rekan-rekan setimnya,” lugas Antonio Conte tentang Lukaku.

(rin/adp)

Membagikan
Exit mobile version