Minggu, Juni 16


Wuhu

Di pasar Global, Chery Group punya beragam sub-merek mulai dari Chery, Omoda, Jaecoo, hingga Exceed. Namun saat ini di Indonesia mereka baru menghadirkan Chery dan Omoda.

Belakangan sudah dipastikan oleh Chery Sales Indonesia bahwa akan ada satu sub-merek yang mereka hadirkan di awal 2025, yakni Jaecoo.

Hal ini menunjukkan bahwa Chery sangat berhati-hati membawa masuk sub-mereknya dan tidak ingin langsung memperkenalkan seluruh jajaran merek turunan mereka ke Indonesia.


“Chery mendesain berbagai sub merek. Sub merek yang berbeda ini berfokus kepada grup konsumen yang berbeda. Tapi hari ini, di Indonesia, secara umum kami belum memperkenalkan banyak sub merek (yang kami punya),” papar Zhang Guibing, President Chery International saat ditemui oleh detikcom di China beberapa waktu lalu.

“Kami merasa harus melakukannya secara bertahap, karena seperti yang saya sebutkan, dalam dua tahun terakhir kami baru melewati bagaikan duduk di bangku Kindergarten dan sekarang pindah ke Sekolah Dasar. Kami masih belum selesai dalam pekerjaan dan masih akan terus bekerja,” tutur Zhang ramah.

Tak seperti Great Wall Motor (GWM) yang langsung membawa beberapa sub-mereknya sekaligus yakni Ora, Haval, dan Tank, Chery ingin pelan-pelan menyiapkan kebutuhan dari tiap sub-merek mereka. Kesiapan yang dimaksud meliputi oleh kepekaan masyarakat akan mereknya, jaringan penjualan, hingga jaringan perawatan produk mereka.

“Saya ingin agar kami bisa lebih stabil lagi. Karena kepercayaan konsumen dan kemauan mereka untuk membeli mobil harus kami rawat dengan cara memberikan pelayanan aftersales yang baik, spare part yang baik dan berkualitas, dan banyak hal lainnya,” ujar Zhang.

“Bisa saja sebenarnya kami memperkenalkan banyak sub merek (dari Chery) secara paralel tapi dikhawatirkan tidak akan baik secara kesiapannya. Jadi saya masih merasa yakin di masa depan kita akan menghadirkan (lebih banyak sub merek) setelah sukses dengan Chery. Lalu setelah Chery, ada sub mereka lainnya secara bertahap,” paparnya.

Bos Chery Global ini bahkan mengatakan, setelah sub-merek Chery mulai lengkap di Indonesia, bukan tidak mungkin mereka akan berinvestasi lebih besar lagi. Bahkan menurutnya, Indonesia bisa jadi basis produksi.

“Tentu di masa depan, kita akan berada di situasi yang baik, juga kita punya sub merek lainnya dan hal tersebut tentu membuat kita harus berinvestasi besar untuk pabrik. Karena sejak awal mau berkonsentrasi kepada pasar Indonesia untuk menjadi basis produksi,” tutupnya.

Simak Video “Review Chery Omoda E5: Bisa Jadi yang Terbaik di Kelasnya?
[Gambas:Video 20detik]
(mhg/dry)

Membagikan
Exit mobile version