Rabu, Februari 19


Jakarta

Kekalahan melawan Brighton membuat laju Chelsea belakangan ini masih lekat dengan inkonsistensi termasuk dalam menelan sejumlah kekalahan. Padahal sebelum ini si Biru sempat menang 5 kali beruntun.

Lawatan Chelsea ke markas Brighton, Sabtu (15/2/2025) dini hari WIB, berujung dengan kekalahan telak tiga gol tanpa balas. The Blues tidak mampu merespons gol-gol dari Kaoru Mitoma dan Yankuba Minteh (2 gol).

Bagi Chelsea, itu merupakan kekalahan keduanya dalam 5 laga terakhir Premier League. Selain 2 kali kalah, dalam periode tersebut secara bergantian skuad besutan Enzo Maresca juga meraih 2 kemenangan dan 1 kali seri.


Merunut lebih jauh lagi, Chelsea juga baru mampu meraih 2 kemenangan dalam 9 laga terakhirnya di Premier League. Secara spesifik adalah 2 kali menang, 3 kali seri, dan 4 kali kalah. Chelsea lebih banyak kalahnya.

Dalam periode tidak oke itu, yang berawal tepat sebelum Natal, Chelsea juga tercatat pernah menelan dua kekalahan beruntun (vs Fulham lalu vs Ipswich) dan dua hasil seri berturut-turut (vs Crystal Palace lalu vs Bournemouth).

Satu fakta menariknya adalah, rentetan yang saat ini dialami oleh Chelsea justru terjadi tepat setelah klub London itu sempat sapu bersih kemenangan dalam lima partai beruntun Premier League.

Laju positif pada saat itu diawali dengan kemenangan Chelsea di markas Leicester City (2-1) pada akhir November, yang dilanjutkan oleh keberhasilan meraih poin penuh dalam empat laga berikutnya di bulan Desember.

Chelsea, dalam aksi sapu bersih kemenangan tersebut, mampu menggasak Aston Villa 3-0, melumat Southampton 5-1, menang 4-3 melawan Tottenham Hotspur, dan menundukkan Brentford 2-1.

Performa apik pada waktu itu pula yang sempat bikin Chelsea mendaki papan klasemen Liga Inggris untuk sampai ke posisi kedua selama empat pekan secara berturut-turut.

Namun, selepas lajunya diselimuti inkonsistensi dalam 9 laga terakhir, Chelsea perlahan-lahan turun posisi sampai kini untuk sementara menempati posisi keempat — dengan potensi kena geser tim-tim lain di bawahnya.

(krs/aff)

Membagikan
Exit mobile version