Jakarta –
Pada Desember 2024, selebgram Chandrika Chika dipolisikan atas kasus dugaan penganiayaan terhadap perempuan berinisial YB. Akhirnya Chandrika Chika muncul, meski tak banyak hal yang dibicarakan perihal kasus tersebut.
Pertemuan antara kedua belah pihak juga sempat terjadi. Pihak Chandrika Chika diwakili oleh ayahnya dan YB diwakili kuasa hukumnya sempat bertemu meski belum ada kesepakatan.
Saat ditanya apakah kasus tersebut akan berakhir dengan damai, pemilik nama lengkap Chandrika Sari Jusman itu tak menjawab dengan pasti.
“Insyaallah itu. Insyaallah. Sudah ya,” kata Chandrika Chika saat ditemui di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Minggu (2/2/2025).
Menyoal ayahnya yang meminta YB tidak mencabut laporan, Chandrika Chika mengatakan itu cara orang tuanya memberikan pelajaran untuknya. Chika berharap masalah hukumnya kali ini berakhir baik.
“Papa aku nggak mau bahas terlalu dalam. Intinya papa jadiin itu pelajaran. Doain aja yang terbaiklah,” ujar Chandrika Chika.
Selebgram yang populer lewat video Papi Chulo itu juga mengaku sudah belajar dari kejadian tersebut. Alhasil dia kembali vakum untuk sementara waktu dari dunia entertainment.
“Iya jadi pelajaran doang pastinya, udah ya. Makasih,” tutupnya.
Sebelumnya, kasus dugaan penganiayaan oleh Chandrika Chika terhadap YB dikonfirmasi oleh PLH Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Nurma Dewi, pada awak media.
“Jadi tanggal 14 Desember 2024 ada seorang perempuan datang ke Polres Jaksel melaporkan kejadian yang menimpanya. Yang melaporkan inisialnya YB, terkait penganiayaan, Terlapor adalah CC (Chandrika Chika),” kata Kompol Nurma Dewi saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (19/12/2024).
Lebih lanjut, Kompol Nurma Dewi menceritakan kronologi kejadian yang berlangsung di kawasan SCBD, Jakarta Selatan pada pukul 04.30 WIB di hari yang sama saat YB membuat laporan.
“Menurut pengakuan oleh korban, dia berdiri kemudian ada seseorang perempuan berdiri menunggu kendaraan di salah satu kawasan di SCBD. Kemudian perempuan tersebut melihat, sebetulnya salah paham itu saling melihat dan saling pandang. Kemudian setelah itu tidak menerima dipandangi atau dilihat yaitu korban dan terjadilah perlakuan yang tidak baik,” terang Kompol Nurma Dewi.
YB dalam keterangannya ke polisi, dijambak kemudian diselengkat hingga terjatuh oleh Chandrika Chika. Alhasil tulang bahu kiri YB geser.
(ahs/pus)