Rabu, Oktober 2


Jakarta

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menceritakan peran Presiden Jokowi dalam membangun angkutan massal perkotaan. Budi mengatakan Jokowi mulai pembangunan sektor transportasi sejak menjabat Gubernur Jakarta.

“Jadi memang di luar konteks itu saya mundur sedikit ya. Gimana peran Pak Jokowi terhadap angkutan massal perkotaan. Itu kan tadinya saya di DKI. MRT itu nggak pernah selesai-selesai. Jadi istilahnya ‘Mari Rapat Terus’, itu namanya MRT,” kata Budi, dalam paparannya soal capaian kinerja sektor transportasi selama 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), di kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2024).

Dia mengatakan di tahun pertama Jokowi menjabat Gubernur Jakarta, langsung diputuskan untuk menjalankan pembangunan MRT pada 2012. Budi mengatakan hal yang dilakukan Jokowi ketika memutuskan pembangunan LRT dan kereta cepat.


“Tapi apa yang terjadi pada saat tahun pertama Pak Presiden menjabat sebagai Gubernur, itu diputuskan. Karena kalau bicara, nggak pernah selesai. Dan itu dilaksanakan. Dan konsistensi itu dilakukan dengan LRT. Di sana ada teknologi baru. Di sana ada satu cara baru. Kalau kita nggak ngomong soal peradaban. Karena di sana harus tepat waktu. Tidak boleh ngobrol, tidak boleh makan, dan harus bersih dan itu kita bisa,” katanya.

Dia mengatakan saat ini MRT sudah berjalan setelah dicanangkan Presiden Jokowi saat menjadi Gubernur Jakarta. Dan, saat ini juga telah dibangun kereta cepat Jakarta-Bandung.

“Kemarin saya ke Bandung, ada bus, di situ ada bus sleeper. Satu bus itu kira-kira 20 orang. Itu enak sekali. Dan bersih. Ada toiletnya, ada Wifi-nya, segala macem. Jadi apa yang dilakukan di Jakarta ini berdampak atau menjadi inisiasi atau inspirasi bagi masyarakat yang ada di sektor transportasi,” kata Budi Karya.

Simak Video ‘Jokowi Didampingi Prabowo Hadiri Pelantikan Anggota MPR/DPR/DPD’:

[Gambas:Video 20detik]

(idn/dhn)

Membagikan
Exit mobile version