Rabu, Maret 12


Jakarta

Presenter Irfan Hakim menunjukkan sisi kreatifnya di dunia musik dengan membentuk band bernama Skandal. Grup band Skandal mengusung genre ska dengan sentuhan bahasa Sunda sebagai identitasnya.

“Ya karena di rumah ada studio, gue punya label musik sendiri. Ya sudah dimanfaatkan semuanya, gue coba bikin lagu, nyanyi lagu solo sendiri gitu,” kata Irfan Hakim saat ditemui di Studio Trans7, Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (11/3/2025).

Nama Skandal merupakan singkatan Ska Sunda Loba Gaya. Selain itu, Skandal juga memiliki arti tersendiri bagi suami Della Sabrina itu.


“Skandal tuh kayak sebuah ‘perselingkuhan’. Kayak kan gue tuh nge-host, tapi ‘selingkuh’ jadi vokalis band,” jelas Irfan Hakim.

Menjelang Ramadan, grup band Skandal merilis dua lagu yang memiliki nuansa religi, yaitu Tuturut Munding dan Hayang Soleh.

“Sudah dua lagu untuk Ramadan, salah satunya itu lagunya Kang Doel Sumbang. Jadi kita remake lagu kang Doel Sumbang, Tuturut Munding,” tutur Irfan Hakim.

Selain berkarya di dunia hiburan, Irfan Hakim juga memiliki misi untuk melestarikan budaya Sunda. Ia ingin bahasa dan musik Sunda semakin dikenal luas, seperti halnya musik Jawa yang telah mendunia.

“Intinya sih gue pengin mengangkat budaya dan juga bahasa Sunda. Karena kan musik Jawa tuh sudah terkenal banget. Gue salut banget, happy banget,” beber Irfan Hakim.

Baginya, musik ska menjadi pilihan yang tepat untuk memperkenalkan bahasa Sunda dengan gaya yang lebih energik dan segar.

“Tapi gue sebagai orang Sunda, punya kewajibannya juga cita-cita mau Sunda juga naik juga deh. Nah kalau gue, ngangkat musik ska biar lebih enerjik lagi,” kata Irfan Hakim.

Uniknya, Skandal terbentuk dari karyawan yang bekerja di perusahaannya. Ia juga ingin mengembangkan bakat para pegawainya.

“Jadi gue di kantor itu kan intinya YouTube channel dan juga gue pelihara hewan banyak. Tapi gue tuh mengembangkan bakat mereka. Itu ternyata ada yang bisa main drum, gitar, piano, terompet. Jadi kalau kerja di gue tuh memang harus serba bisa gitu,” pungkasnya.

(ahs/mau)

Membagikan
Exit mobile version