Kamis, Oktober 17


Jakarta

Tawuran melibatkan sejumlah remaja terjadi di atas rel dekat Stasiun Kampung Bandan, Pademangan, Jakarta Utara (Jakut). Warga menyebut tawuran kerap terjadi di lokasi tersebut.

Manager Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan, menyatakan tak ada perjalanan KRL yang terganggu imbas tawuran tersebut. Pihak KCI berkoordinasi dengan kepolisian untuk menjaga keamanan.

“Tidak ada gangguan perjalanan KRL atas adanya tawuran tersebut,” kata Leza, Selasa (15/10/2024).


“Sebagai antisipasi kami bekerja sama dengan pihak berwajib setempat untuk mengamankan fasilitas stasiun dan kereta serta perjalanan Commuter Line,” tambahnya.

Momen tawuran itu direkam seorang penumpang KRL, Ray Jimendrik Setiawan, hingga videonya beredar dan viral di media sosial (medsos). Ray saat itu berada di peron Stasiun Kampung Bandan.

“Belum lama juga sebelum kejadian kemarin sempet terjadi tawuran juga di sekitaran lokasi,” kata Ray.

Tawuran terjadi pada Senin (14/10) kemarin malam. Tawuran terjadi di atas rel jalur 7 dan 8 perlintasan KRL relasi Tanjung Priok-Jakarta Kota.

“Tiba langsung ricuh aja suara teriakan dari atas. Pas kita tengok sekelompok remaja tawuran. Ada yang bawa sajam (senjata tajam) juga samurai panjang, kayu, bambu,” ucapnya.

Penumpang KRL lain yang ada di Stasiun Tanjung Bandan geram dan resah atas ulah remaja yang tawuran tersebut. Warga juga khawatir kena lemparan batu atau tawuran semakin liar dan melebar.

“Pas kejadian ricuh penumpang yang di peron bawah juga langsung menjauh lari-larian. Kedengaran juga dari video ibu-ibu sampe sumpah serapah,” ujar dia.

Simak: Tawuran Kembali Pecah di Manggarai, Massa Bawa Batu-Sajam

[Gambas:Video 20detik]

(jbr/dhn)

Membagikan
Exit mobile version