Kamis, September 19


Jakarta

Perusahaan baterai asal Tiongkok CATL (Contemporary Amperex Technology Co., Limited) memperkenalkan baterai super jumbo untuk kebutuhan komersial seperti truk. Salah satu keunggulannya ialah soal daya tahan dan jarak tempuhnya.

CATL merilis sistem baterai Tectrans (T) yang inovatif supaya merevolusi sektor transportasi komersial.

Pertama, T Long Life Edition menetapkan tolok ukur industri baru dengan umur baterai yang diklaim hingga 15 tahun atau 2,8 juta kilometer.


Teknologi ini menawarkan jangkauan mengemudi yang mengesankan hingga 500 kilometer, melayani berbagai kebutuhan operasional mulai dari pengiriman pelabuhan jarak pendek hingga transportasi jarak jauh.

Kemampuan baterai untuk truk tugas berat ini juga didukung dengan pengisian daya super cepat yang memungkinkan pengisian daya 70% hanya dalam 15 menit. Fitur ini tersedia untuk T Superfast Charging Edition. Namun, ekspektasi umur lebih rendah daripada Edisi Umur Panjang – 1,2 juta kilometer dan 8 tahun.

Di Eropa, CATL sudah bermitra dengan produsen truk tugas berat seperti Daimler Truck AG, Volkswagen Commercial Vehicles, dan Volvo A/B.

Tectrans merupakan merek baterai baru di segmen komersial CATL. Produk ini diluncurkan pada bulan Juli 2024 lalu, dan memiliki tiga produk:

  • Tectrans – T untuk truk listrik tugas berat
  • Tectrans – L (Seri-L) untuk EV komersial ringan
  • Tectrans – B (Edisi Bus) untuk bus listrik

Tectrans L, kadang-kadang disebut L-Series. Ini menawarkan kapasitas baterai 30 – 200 kWh, 150 – 500 km jangkauan dunia nyata, dan tingkat pengisian bisa diklaim selama 8 tahun atau 800.000 km. Muncul dalam dua trim: Long Life Edition dan Edisi Superfast Charging Edition.

Tectrans B, juga dijuluki sebagai Tectran Bus Edition sudah meluncur di China. Baterai ini sudah didesain khusus untuk bus listrik. Kepadatan energi adalah 175 Wh/kg, masa pakai 15 tahun, dan 1,5 juta kilometer (930.000 mil), klaim CATL. Tectran-B akan memiliki garansi 10 tahun atau 1 juta kilometer (620.000 mil).

Seperti diketahui kekhawatiran utama yang dihadapi industri kendaraan komersial dalam pergeserannya menuju elektrifikasi adalah waktu pengisian ulang, biaya, dan jangkauan.

“Sebagai pemimpin industri global, CATL berkomitmen untuk mendorong batas-batas dari apa yang mungkin dalam transportasi listrik,” kata Akin Li, Presiden Eksekutif CATL Overseas Business

(riar/lth)

Membagikan
Exit mobile version