Minggu, Oktober 6


Jakarta

Hari Raya Idul Adha seringkali dijadikan sebagai momen ‘balas dendam’ bagi sebagian besar orang untuk mengonsumsi daging. Padahal mengonsumsi daging yang berlebihan berisiko memicu efek samping, salah satunya meningkatkan kadar kolesterol.

Kolesterol merupakan senyawa lemak yang diproduksi oleh berbagai sel dalam tubuh, dan sekitar seperempat kolesterol yang dihasilkan dalam tubuh diproduksi oleh sel-sel hati. Pada dasarnya tubuh membutuhkan kolesterol untuk tetap sehat.

Kolesterol berasal dari dua sumber, yaitu makanan dan organ hati. Pada dasarnya, tubuh membutuhkan kolesterol untuk menjalankan beberapa fungsi tubuh. Kolesterol terbagi menjadi dua jenis, yakni kolesterol jahat atau Low Density Lipoprotein (LDL) dan kolesterol baik atau High Density Lipoprotein (HDL).


Kadar kolesterol yang berlebihan bisa menumpuk di pembuluh darah hingga memicu risiko penyakit serius, seperti serangan jantung dan stroke. Karenanya, orang dengan kadar kolesterol tinggi perlu mengatur pola makannya agar terhindar dari berbagai penyakit tersebut, khususnya tak berlebihan mengonsumsi daging.

“Daging kambing termasuk juga daging sapi yang akan menjadi santapan utama Hari Raya Kurban sekali lagi mengandung zat gizi yang memang kita butuhkan tetapi kalau jumlahnya berlebihan akan mengganggu kesehatan kita,” kata Guru Besar pada Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, saat dihubungi detikcom, Sabtu (16/6/2024).

“Belum lagi efek jangka panjang berupa peningkatan kadar lemak dan kolesterol darah jika daging merah termasuk daging kambing ini dikonsumsi dalam jangka panjang,” imbuhnya.

Meski begitu, bukan berarti seseorang tak boleh mengonsumsi daging kambing maupun sapi. Menurut Prof Ari, daging mengandung protein tinggi yang dibutuhkan untuk menggantikan sel-sel yang rusak dan sebagai zat pembangun.

“Jadi daging tetap penting karena mengandung protein tinggi yang penting jangan dikonsumsi berlebihan,” katanya.

Prof Ari menyarankan apabila ingin mengonsumsi daging, penting untuk menyertakan makanan yang mengandung serat seperti sayuran maupun buah-buahan. Sebab menurutnya, kandungan serat di dalam sayuran dan buah-buahan dapat mengurangi efek samping jika mengonsumsi daging yang berlebihan.

“Selain untuk memperlancar buang air besar serat yang terkandung dalam sayur dan buah-buahan akan mengurangi serapan kolesterol di usus halus,” katanya lagi.

Senada, dr Juwalita Surapsari, M Gizi, SpGK mengatakan penting untuk mengonsumsi makanan serat seperti sayur dan buah-buahan setelah mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi lemak ataupun kolesterol.

“Membantu menurunkan kolesterol: sayuran berdaun hijau, seperti bayam, kangkung, kale, sawi, kacang-kacangan tapi tentunya tidak digoreng ya, seperti roasted almond, peanut, walnut, buah-buahan seperti apel, anggur, strawberries ataupun buah sitrus,” tuturnya saat berbincang dengan detikcom beberapa waktu lalu.

Simak Video “ Ahli Gizi Anjurkan Konsumsi Daging Secara Bijak Saat Idul Adha
[Gambas:Video 20detik]
(suc/suc)

Membagikan
Exit mobile version