Jumat, November 8


Jakarta

PT Balai Pustaka (Persero) telah melakukan pengurangan karyawan. BUMN yang berusia 107 tahun pada tahun ini melakukan pengurangan karyawan pada bagian percetakan.

Direktur Utama PT Balai Pustaka (Persero) Achmad Fachrodji mengatakan, dalam pengurangan karyawan ini Balai Pustaka dibantu PT Danareksa (Persero).

“Jadi kami terima kasih Pak Arya (Staf Khusus Menteri BUMN) dimasukkan klaster Danareksa. Danareksa itu menghimpun yang kecil-kecil bakal naik kelas jadi besar. Kemarin Pak, untuk mengurangi karyawan yang terkait percetakan, karena dikurangi. Itu dibantu Danareksa,” katanya di Pos Bloc, Jakarta, Rabu (25/7/2024) kemarin.


Meski demikian, ia meyakini Balai Pustaka akan terus melejit. Dia bilang, di bawah Menteri BUMN Erick Thohir, Balai Pustaka akan terus berkembang.

“Jadi oleh karena itu, saya tidak khawatir Balai Pusaka, akan terus melejit, akan terus naik. Jadi di tangan Pak Erik Thohir, mudah-mudahan Balai Pusaka akan semakin menggeliat,” katanya.

Saat dikonfirmasi, Achmad mengatakan, jumlah karyawan yang dipangkas sebanyak 65 orang. Dia mengatakan, karyawan yang diberhentikan telah mendapatkan pesangon bahkan ada yang mencapai Rp 500 juta.

“Tepatnya 65 orang melalui mekanisme Golden Shake Hand. Nilainya cukup besar. Bahkan ada yang dapat di atas Rp 500 juta,” katanya.

Simak Video ‘Prediksi Pakar Terkait Sektor yang Bakal Terkena Gelombang PHK’:

[Gambas:Video 20detik]

(acd/das)

Membagikan
Exit mobile version