Senin, September 23


Bekasi

Sebuah bukit di belakang pabrikan otomotif disulap menjadi spot wisata. Apakah karena minimnya opsi spot wisata di Bekasi?

Bukit itu dijuluki sebagai Bukit Hyundai karena berada di belakang pabrik Hyundai Motor Manufacturing. Tepatnya berada di kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) di Desa Sukabungah, Kecamatan Bojongmangu, Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Disebut bukit itu berada di ketinggian sekitar 135 meter di atas permukaan laut (mdpl). Lantaran Bekasi memiliki kontur yang cenderung datar, ketinggian tempat ini yang menjadi daya tarik utamanya.


Dari ketinggian, traveler dapat menyaksikan panorama jejeran mobil di pabrikan otomotif beserta matahari sore hingga terbenam. Traveler dapat memilih duduk beralaskan karpet yang disediakan penjaja jajanan ataupun duduk di rerumputan. Selain itu, terdapat juga spot foodcourt yang tak kalah ramainya.

Pada kunjungan detikTravel pada Jumat (20/9/2024) sekitar pukul 16.20 WIB, Bukit Hyundai sudah cukup ramai namun masih bersahabat. Berbeda dengan akhir pekan yang dibanjiri pengunjung, kala itu masih terdapat banyak spot duduk santai.

Banyak pengunjung yang datang untuk sekedar bersantai, berbincang dengan kerabat, hingga jajan.

Adapun menurut penuturan pedagang, Santi, lokasi tersebut baru saja dibuka sekitar tiga bulan yang lalu dan langsung viral dikunjungi banyak orang. Bagi pengunjung yang datang tidak dikenakan biaya, cukup membayar parkir ataupun jajan.

Selain pemandangannya yang memang unik, minimnya spot wisata di sekitar Bekasi disinyalir menjadi salah satu penyebab antusiasme masyarakat untuk mendatanginya.

Hal tersebut juga diakui oleh pekerja di Cikarang, Dedi. Ia yang berasal dari Jonggol, mengaku jarang berkunjung ke tempat wisata di sekitar Cikarang.

“Yang jadi beda pemandangannya pabrik, bisa lihat mobil haha. Kalo di Jonggol kan wisata yang alam-alam gitu ya. Kalo di sini pemandangannya bisa lihat mobil, jarang kan bisa lihat mobil begini,” ucapnya kepada detikTravel di lokasi.

“Saya juga jarang wisata di cikarang, ke kafe-kafe sih. Iya kayaknya mungkin karena tempat wisata terbatas, mungkin ya,” tambahnya.

Senada dengan itu, pengunjung lain, Dimas, juga mengakui minimnya objek wisata di sekitar Bekasi khususnya daerah Cikarang.

“Buat pemandangannya sih cukup unik ya untuk daerah cikarang sekitarnya itu, jadi ya nggak heran jadi tujuan wisata warlok. Unik karena di sekitaran Cikarang nggak ada yang begitu,” imbuhnya.”Mungkin bisa dihitung jari lah objek wisata di Bekasi, terutama di sekitaran Cikarang. Karena paling warga buat wisata larinya agak jauh entah ke Jakarta atau ke Curug Jonggol yang memang aksesnya cukup jauh,” sambungnya.

Namun begitu, dengan hadirnya objek wisata satu ini, menambah khazanah spot wisata dan hiburan bagi warga Bekasi.

(wkn/wkn)

Membagikan
Exit mobile version