Jakarta –
Samsung Galaxy S25 series sudah dilengkapi kamera canggih untuk mendukung pengguna memotret dan membuat konten. Tapi, kamera bukan satu-satunya fitur andalan Galaxy S25 series yang sering dipakai fotografer dan kreator konten Govinda Rumi dalam aktivitasnya sehari-hari.
Govinda menjelaskan ia sering menggunakan fitur AI di Galaxy S25 series dalam workflow-nya sehari-hari, mulai dari pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi. Untuk fase pra-produksi, ia biasanya memanfaatkan chatbot Gemini untuk mengembangkan konsep dan tema konten yang akan digarap.
“Ini kan tone-nya lebih general ya, bikinkan aku ide Reels untuk sebulan ke depan,” kata Govinda mencontohkan salah satu prompt yang ia berikan ke Gemini, dalam Workshop Trip bersama Galaxy S25 series di Da Nang, Vietnam.
“Tapi nggak berhenti di sana. Aku biasanya jelasin aku seorang fotografer, aku suka review kamera, review tempat hunting foto, suka challenge dengan tema-tema foto yang menarik dan street photography. Jadi ketika kita tambahin elemen-elemen itu ke dalam prompt kita, jawaban yang diberikan AI pun lebih spesifik,” sambungnya.
Tidak puas hanya dengan jawaban Gemini biasa, Govinda juga sering berkonsultasi dengan Gems, chatbot Gemini versi custom. Pengguna Galaxy S25 series dapat mengakses Gems secara gratis karena sudah mendapatkan gratis langganan Gemini Advance selama enam bulan.
|
Fotografer dan kreator Govinda Rumi Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET
|
Gems bisa dipersonalisasi sesuai kebutuhan pengguna. Govinda sendiri menugaskan chatbot ini sebagai penulis naskah untuk konten videonya, dan chatbot ini sudah dilatih agar gaya bahasanya sesuai dengan caranya berbicara.
Setelah selesai pra-produksi, Govinda mulai mengerahkan kamera Galaxy S25 series untuk mengambil foto dan konten. Pria berkacamata ini secara khusus memuji kamera ultrawide 50 MP yang pertama kalinya hadir di Galaxy S25 Ultra, Filters yang memudahkan edit foto, Virtual Aperture untuk mengambil foto bokeh yang lebih mudah dikontrol, dan log video untuk mengambil video yang lebih profesional.
Begitu selesai memotret, Govinda biasanya menggunakan fitur Object Eraser untuk merapikan foto dan menghilangkan objek yang tidak diinginkan. Setelah itu, ia mengunggah foto yang sudah diambil ke Gemini agar bisa dikritik.
“Mau makin lebih lucu, biasanya saya masukin “Tolong roasting foto saya dong”. Itu biasanya jawabannya lebih random dan menarik sih,” pungkasnya.
(vmp/agt)
