Jumat, Oktober 11


Jakarta

Organisasi Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) membuka peluang untuk berubah menjadi partai politik (parpol). Waketum Bara JP, Frans Ansanay, mengatakan pihaknya pun sudah menyiapkan langkah-langkah untuk menjadi parpol.

“Memang kita ini lagi apa namanya menghitung langkah-langkah seperti itu, berpikir tentang partai politik. Itu sebetulnya kita yang duluan, cuma sempat terpublikasi dan kita lagi merencanakan rakernas supaya nanti itu menjadi pokok pembahasan,” ujar Frans saat Rakernas Bara JP di Asrama Haji, Jakarta Timur, Kamis (10/10/2024).

Namun Frans mengatakan sejauh ini keputusan untuk melanjutkan organisasi Bara JP sebagai parpol masih menunggu arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) selaku pembina. Tapi Frans meyakini Bara JP bisa menjadi kendaraan bagi Jokowi setelah tak lagi menjabat Presiden.


“Tapi kita juga menunggu juga arahan dari Pak Jokowi melihat fenomena politik ke depan. Fenomena politik itu Pak Jokowi selaku pembina organisasi ini, kita ndak bisa lakukan di luar beliau,” kata Frans.

“Kita nggak tau, mungkin setelah pelantikan ke depan Januari, ya kendaraan beliau ini kan masive sampai ke, Bara JP ini masif sampai ke daerah. Kalau kemudian beliau arahkan, kan ada anaknya di Partai Solidaritas Indonesia, kemudian Bara JP dilihat bisa menjadi kendaraan politik yang kuat dan sesuai, kenapa tidak? Tapi sikap kami tetap mendengar apa yang disampaikan oleh Pak Jokowi selaku pembina organisasi,” tuturnya.

Meski begitu, dia memastikan hingga saat ini belum ada arahan dari Jokowi untuk meminta Bara JP menjadi sebuah organisasi parpol. Sebabnya, menurut dia, Bara JP masih terus melakukan langkah-langkah persiapan.

“Belum, belum ada (arahan Jokowi) sampai sejauh itu. Cuma kami mempersiapkan langkah-langkah ke arah sana. Jadi mempersiapkannya seperti apa ya? Rakernas ini,” imbuhnya.

Lihat juga Video ‘Menhub Ungkap Peran Jokowi untuk Peningkatan Angkutan Massal Perkotaan’:

[Gambas:Video 20detik]

(rfs/rfs)

Membagikan
Exit mobile version