Jakarta –
Mayat ibu inisial TSL (59) dan anaknya, ES (35), ditemukan di dalam rumahnya, kawasan Tambora, Jakarta Barat. Ketua RT setempat, Yanti, mengatakan korban ditemukan di penampung air, bukan toren.
“Mayatnya ditemukan di penampungan air. (Bukan di toren) nggak, di bawah. Penampungan airnya kayak kolam renang gitu. Dalamnya tiga meter,” kata Yanti ditemui di kediamannya, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (9/3/2025).
Yanti mengatakan penampung air itu berada di lantai bawah rumah korban. Rumah itu sendiri terdiri dari 3 lantai.
“Bukan di toren. Kalau toren mah di atas,” sebutnya.
Yanti menjelaskan rumah korban itu ada yang dikontrak. Para pengontrak itu pun sempat mencium bau. Para pengontrak itu pun sempat menghubungi korban untuk menyalakan mesin air, namun tidak ada jawaban.
“Nggak ada yang jawab katanya. Ngontrak. Akhirnya tuh pada mandi, di WC umum katanya. Terus di telepon katanya, ada di telepon biasa katanya. WA mah nggak aktif,” ungkapnya.
Diduga Korban Pembunuhan
Sebelumnya, keduanya ditemukan tewas di dalam rumahnya. Keduanya diduga korban pembunuhan.
“Diduga korban pembunuhan,” kata Kasat Reskrim AKBP Arfan Zulkan.
Jenazah kedua korban ditemukan pada Jumat (7/3) dini hari. Polisi mengatakan Keduanya ditemukan di dalam toren.
“Ya benar, dua wanita ditemukan sudah meninggal di dalam toren air dalam rumah,” ujarnya.
Tim Reskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama Polsek Tambora masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan motif kejadian. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengumpulkan bukti-bukti yang dapat mengungkap kasus ini.
Lihat juga Video: Penampakan Toren Kuning Berisi Jasad ART di Kelapa Gading
(ial/azh)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu
