Jumat, November 8


Jakarta

Erik ten Hag kehilangan pekerjaannya di Manchester United. Para pemain MU harus merasa bersalah dengan situasi yang sudah terjadi itu.

MU memecat Ten Hag pada awal pekan lalu. Setan Merah memang dalam laju yang buruk sepanjang musim ini dan puncak nasib Ten Hag di Old Trafford saat kalah dari West Ham United.

Kapten Manchester United, Bruno Fernandes, menegaskan bukan situasi yang baik jika ada seorang manajer dipecat. Para pemain MU tentu harus merasa bersalah karena gagal tampil sip di pertandingan.


“Kita tahu bahwa Erik telah pergi, tidak baik bagi siapa pun di klub ketika manajer pergi. Tim ini bukan yang terbaik, hasilnya juga bukan yang terbaik dan dialah yang harus membayarnya,” kata Bruno Fernandes kepada Sky Sports.

“Setiap kali Anda melihat seorang manajer pergi, Anda harus menanggung sebagian kesalahan pada diri Anda sendiri, itu karena tim tidak bermain dengan baik.”

“Lebih mudah menyingkirkan seorang manajer daripada 15 pemain. Saya berbicara dengan Ten Hag dan meminta maaf kepadanya, saya kecewa dia pergi dan saya mencoba membantunya. Saya tidak mencetak gol, kami tidak mencetak gol, dan saya merasa bertanggung jawab.”

“Biasanya saya mencetak banyak gol, tetapi saya selalu memberikan 100%. Dia menyadari hal itu,” Bruno Fernandes menjelaskan.

MU untuk sementara dibesut Ruud van Nistelrooy selepas kepergian Ten Hag. Ruben Amorim dalam waktu dekat bakal bertugas sebagai juru taktik utama The Red Devils.

(ran/raw)

Membagikan
Exit mobile version