Jakarta –
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono buka suara soal kasus bocah 6 tahun tewas jatuh dari lantai 8 Rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur. Setelah peristiwa itu, Heru mengimbau orang tua menjaga anak-anaknya.
“Sebenarnya kan itu ada kaca, ada beberapa yang sudah diterali. Tapi, ketika itu diterali, kan jendelanya tidak bisa terbuka,” kata Heru Budi di Dermaga Muara Kamal, Jakarta Utara pada Jumat (28/6/2024).
“Jadi memang harus bersama-sama menjaga anak kita,” lanjutnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang bocah 6 tahun dilaporkan tewas akibat terjatuh dari lantai 8 Rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur. Korban jatuh saat bermain bersama teman-temannya ketika hendak mengaji.
“Iya betul, jatuh dari lantai 8. Korban usianya 6 tahun, laki-laki inisial QAK,” kata Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Candra saat dihubungi, Rabu (26/5).
Panji mengatakan korban terjatuh pada Selasa (25/6) pukul 16.15 WIB. Saat itu korban berpamitan kepada orang tuanya hendak pergi mengaji.
Di lokasi, korban bermain bersama teman-temannya sembari menunggu guru ngajinya. Saat itu korban bersandar di jendela yang sudah lapuk, hingga akhirnya terjatuh dari lantai 8 Rusunawa.
“Korban lagi menunggu bersama teman-temannya, menunggu guru ngaji yang datang, menunggu di rusun itu sambil bermain bersama teman-temannya. Kemudian korban bersandar di salah satu jendela yang ada angin-anginnya gitu. Ternyata itu sudah lapuk jendelanya, akhirnya terjatuh,” ujarnya.
Lihat juga Video ‘Bocah Jatuh ke Celah Peron Stasiun Manggarai Saat Hendak Turun dari KRL’:
[Gambas:Video 20detik]
(bel/taa)
