Jumat, Mei 17


Jakarta

Bhayangkara Presisi Indonesia pesta gol 7-0 melawan Persik Kediri. Hasil ini memperpanjang napas dan asa Bhayangkara untuk bertahan di Liga 1.

The Guardian menjamu Persik pada pekan ke-31 Liga 1 2023/24 di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (16/4/2024). Saat laga belum genap berjalan satu menit, Matias Mier sudah membawa timnya unggul 1-0 lewat sundulan.

Pemain asal Uruguay itu kemudian mencetak hat-trick lewat dua tambahan gol pada menit ke-19 dan ke-50. Pesta gol Bhayangkara ditambah oleh masing-masing sebiji gol dari Marcelo Herrera, Dendy Sulistyawan, Titan Agung, dan own goal kiper Persik Dikri Yusron.


Tambahan tiga poin membuat Bhayangkara kini meraup 23 poin yang membuat mereka menjaga asa untuk selamat dari ancaman degradasi Liga 1. Andai saja imbang apalagi kalah, Bhayangkara sebenarnya sudah dipastikan menyusul Persikabo 1973.

“Kami bersyukur karena mendapatkan hasil luar biasa. Sekelas Persik bisa kami kalahkan 7-0. Semua pemain bertanggung jawab menjalankan tugasnya dari pelatih,” kata Pelatih Bhayangkara Emral Abus seusai laga.

“Mereka sudah bermain sesuai keinginan pelatih. Alhamdulillah ke depannya kami harus berusaha lagi,” ujarnya menambahkan.

Di tiga laga sisa selanjutnya, Bhayangkara akan dijamu Bali United dan Barito Putera. Kemudian pada laga terakhir, Radja Nainggolan Cs akan menjamu Persis Solo.

Bhayangkara wajib menyapu bersih semua laga sisa untuk mengumpulkan poin maksimal 32 angka. Di atas Bhayangkara ada Arema FC (posisi ke-16) yang sudah mengumpulkan 31 poin dan Persita Tangerang di posisi ke-15 dengan 32 angka.

Bhayangkara bisa lolos degradasi andai sukses menyapu bersih semua laga sisa dan Persita serta Arema kalah di sisa tiga laga. Meski Persita sudah 32 poin, tapi mereka kalah head-to-head dengan Bhayangkara.

Sebaliknya, Arema dan Persita bisa aman dari kejaran Bhayangkara andai mereka mampu meraih satu poin saja di tiga laga sisa. Jika itu yang terjadi, apapun hasil Bhayangkara di laga Liga 1 selanjutnya sudah tidak berarti lagi.

“Target kami satu persatu untuk memenangkan pertandingan karena poin maksimal kami 32. Kami tidak memikirkan tim lain,” tutur Emral Abus.

“Semua pemain sudah janji akan menyelesaikan laga sampai selesai. Mereka mau bekerja keras demi harga diri Bhayangkara FC, pelatih, manajemen, dan sebagainya,” ucapnya.

(mro/krs)

Membagikan
Exit mobile version