Jumat, Januari 31


Jakarta

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyambut kedatangan orang terkaya di Bumi sekaligus CEO SpaceX, Elon Musk, saat tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Setelahnya Luhut dan Musk sempat bepergian bersama dalam satu mobil.

Melansir dari CNN Indonesia, Minggu (19/5/2024), selama di perjalanan itu Luhut mengaku dirinya dan Musk telah membicarakan banyak hal. Mulai dari rencana pembuatan roket Starlink di Indonesia, keseriusan Musk meluncurkan roket ke Mars hingga terkait isu perubahan iklim dunia.

“Di mobil dari bandara Bali, dia banyak memberi kuliah saya tentang roket, starship. Dia menunjukkan kepada saya “ini starship yang mau kami berencana buat,” tutur Luhut dalam Tri Hita Karana, World Economic Forum di Kawasan Kura-kura Bali, Denpasar.


Bahkan dalam merespons pembicaraan tersebut, Luhut sempat menawarkan Elon Musk untuk membangun launchpad atau landasan peluncuran roket di Biak, Papua. Menurutnya kawasan itu sangat strategis sebagai launchpad karena lokasinya yang berada di ekuator.

Di luar itu, mereka juga sempat mengobrol terkait isu lingkungan. Mulai dari masalah perubahan iklim hingga bagaimana pemerintah Indonesia terus berupaya melakukan penanaman kembali 600 ribu hektare tanaman mangrove.

“Kamu selalu bicara tentang roket, tetapi kamu juga harus bicara tentang perubahan iklim, salah satunya isunya adalah mangrove. Indonesia memiliki program penanaman kembali 600 ribu hektar tanaman mangrove, dan sudah sukses dalam 200 ribu hektar pertama. Sekarang masih berlanjut,” kata Luhut.

“Dan Elon bilang Tesla juga peduli tentang lingkungan,” imbuhnya.

Sebagai tambahan informasi, kehadiran Elon Musk di Bali bertujuan untuk meresmikan beroperasinya internet Starlink di Indonesia. Peresmian tersebut direncanakan berlangsung sore nanti di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Pada peresmian tersebut, Musk akan didampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri, mulai dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, serta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.

Selain melakukan peresmian, ia juga sudah dijadwalkan untuk menghadiri perhelatan World Water Forum (WWF) ke-10 pada Senin (20/5) besok. Dalam kesempatan itu, ia rencananya akan menjadi salah satu pembicara.

(kil/kil)

Membagikan
Exit mobile version