Jumat, Januari 31


Jakarta

Bukan rahasia umum lagi, kalau Elon Musk merupakan penggemar jet Gulfstream. Bos Tesla dan Space X itu mendarat dengan jet kode datang dengan jet pribadi N727BG pukul 08.00 WITA di Bali, Indonesia.

Menilik soal jet pribadinya, N272BG merupakan jet mewah yang teregistrasi sebagai Gulfstream G550.

G550 pernah menjadi model Gulfstream yang paling sukses. Pesawat ini terakhir kali diproduksi pada tahun 2021 dan memiliki jumlah armada sebanyak 611, menurut Guardian Jet.


Harga jet baru mencapai US$ 62 juta atau sekitar Rp 989 miliaran. Sedangkan unit bekasnya dijual mulai dari US$ 14 juta atau sekitar Rp 223 miliaran.

Biayanya tidak berhenti sampai di situ, menurut laporan Guardian Jet, untuk mengoperasikan jet ini selama 300 jam per tahun berlu biaya US$ 4,2 juta atau sekitar Rp 67 miliaran.

Dikuip dari Business Insider, Elon Musk punya dua jet dengan merek Gulfstream G550. Jet pertama itu terdaftar atas Falcon Landing LLC pada 2020, sebuah perusahaan yang memiliki hubungan dengan Space X. Kemudian pada 2021, dia juga membeli jet dengan tipe yang sama.

Berdasarkan registrasi Federal Aviation Administration (FAA) Gulfstream G550 terdaftar dengan nomor N272BG dan N502SX.

Jet tersebut sebelumnya teregistrasi atas nama Contrail Aviation LLC dan Wells Fargo Bank. Ini mengindikasikan kalau Musk membeli jet bekas.

Gulfstream diketahui mulai memproduksi G550 pada tahun 2000-an. Namun Perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat itu tidak lagi membuat G550.

Dalam sebuah wawancara dengan Chris Anderson di Konferensi TED pada bulan April, Musk mengatakan bahwa ia menjalani gaya hidup hemat tetapi membuat “pengecualian” untuk armada jet pribadinya.

“Maksud saya, pengecualiannya adalah pesawat, tetapi jika saya tidak menggunakan pesawat, maka saya memiliki lebih sedikit waktu untuk bekerja,” kata Musk.

Gulfstream 550 Foto: istimewa

Gulfstream G550 merupakan pesawat jet pribadi untuk kalangan atas. Fasiltasnya juga mewah, versi G550 hadir dengan kamar mandi yang lengkap dengan shower, ruang konferensi, ruang makan, ruang kerja dan area istirahat kru.

Pesawat ini mampu menampung hingga 19 penumpang. Dengan mesin jet dari Rolls Royce, pesawat ini mampu terbang hingga 12.000 km non stop dan mencapai ketinggian hingga 51.000 kaki.

Simak Video “Dalih OpenAI Disebut Pengkhianat oleh Elon Musk
[Gambas:Video 20detik]
(riar/riar)

Membagikan
Exit mobile version