Senin, Januari 6


Jakarta

Kisah menyentuh dibagikan seorang penjual nasi bungkus. Dirinya dibuat iba usai kedatangan pengemudi ojol yang mengaku belum makan seharian.

Berbuat baik dapat dilakukan oleh siapapun tanpa pandang bulu. Tak perlu harta yang berlimpah atau bertemu orang yang kesusahan untuk selalu berbagi pada sesama.

Pada banyak kejadian, tak sedikit penjual makanan dengan pendapatan terbatas rela berbagi. Misalnya kepada pengemudi ojek online (ojol) yang memiliki pendapatan terbatas tetapi harus tetap bekerja keras sampai tak sempat makan dengan layak.


Kisah menyentuh dibagikan oleh seorang netizen melalui akun X @NurulShima_3. Cuitannya berhasil membuat banyak netizen lain ikut menaruh simpati dengan kondisi yang ditemuinya.

Seorang pengantar makanan kebingungan dan terharu usai mendapat makanan dari pemilik kedai. Foto: iStock

Melansir The Sun (3/1), kisah Nurul Shima berawal dari aksinya yang sedang membagikan nasi bungkus gratis kepada pengemudi ojol. Salah satunya dilakukan dengan cara meletakkan nasi bungkus pada motornya ketika pengemudi ojol tersebut sedang melaksanakan salat di masjid di depan kedai nasi bungkus milik Shima.

Setelah selesai salat dan keluar dari masjid, pengemudi itu langsung menyambanginya sambil membawa nasi bungkus yang ia letakkan di atas motornya. “Apa benar ini makanan darimu yang diletakkan pada wadah motorku?” tanya pengemudi ojol tersebut.

Shima membenarkan, ia juga menjelaskan bahwa ada pelanggan yang memberikannya amanah untuk membagikan nasi bungkus. Semua makanan yang dibagikan pun telah dibayar lunas oleh pelanggan yang dirahasiakan identitasnya tersebut.

Seketika mata pengemudi ojol itu langsung berair, ia menitikkan air mata dan hampir menangis. Kepada Shima, pengemudi ojol tersebut bercerita bahwa dirinya baru saja dibatalkan untuk dua pesanan sehingga tak ada pemasukan hingga tengah hari.

Pengakuannya yang belum makan seharian membuat pemilik kedai tersentuh dan melebihkan nasi bungkus untuknya. Foto: The Sun

Pengemudi ojol itu merasa haru karena dirinya mengaku belum makan apapun sejak pagi hari dan uangnya hanya cukup untuk membeli bahan bakar motornya saja. Pesanan pertama yang didapatkan dibatalkan setelah pengemudi itu berusaha menempuh jarak mendatangi pelanggannya, sementara pada pesanan kedua, ia menjadi korban pesanan fiktif.

“Pesanan kedua tidak membayar setelah aku tiba di sana. Mereka bilang titipkan pada penjaga dan pembayarannya akan ditransfer. Tetapi sampai sekarang, tidak ada. Aku benar-benar tidak makan sejak pagi,” lanjut pengemudi itu kepada Shima.

Shima yang merasa tersentuh bahwa membungkuskan makanan lebih. Ada dua porsi nasi dengan berbagai lauk pauk yang disiapkan dan diberikan sebagai tambahan untuk pengemudi ojol.

Ia juga mengundang pengemudi ojol tersebut kembali ke kedainya untuk makan malam pada akhir sore nanti. Alasannya rela berbuat baik adalah karena Shima ingat dengan anaknya yang juga pengemudi ojol. Sampai-sampai cuitannya banjir pujian dari netizen yang ikut terharu.

(dfl/adr)

Membagikan
Exit mobile version