Selasa, April 1


Jakarta

Konsep nasi rames dengan harga murah layaknya nasi warteg juga ada di negara tetangga. Namun pria ini terkejut karena harus membayar mahal hingga Rp 74 ribu untuk pesanan nasinya.

Jika Indonesia punya warung Tegal alias warteg, negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia punya kedai nasi ekonomi atau economy rice. Sebutan lainnya “cai fan” yang diambil dari bahasa China dengan arti “nasi dan lauk”.

Economy rice atau cai fan terkenal dengan pilihan sayur beserta lauknya yang beragam. Selain itu, harganya juga ramah di kantong. Namun, kini rupanya tak semua harga economy rice terjangkau.


Mengutip Stomp (25/3/2025), seorang pria kaget karena dipatok harga SGD 6 atau sekitar Rp 74 ribu untuk pesanan economy rice di Bedok Interchange Hawker Centre. Ia membelinya pada 23 Maret 2025.

Pria dengan sapaan Jack itu memilih nasi putih dengan pork chop (lauk daging babi), sayuran kari, dan tau pok (tahu goreng) dari Ali Shan. Jack bilang harga untuk setiap makanan dipajang di tiap jenisnya.

Dari daftar harga yang ada, Jack melihat paket “2 Sayur + 1 Daging” harganya SGD 3.80 atau sekitar Rp 46 ribu. “Saya tahu kalau pork chop biasanya memang lebih mahal. Jadi saya menduga akan membayar SGD 4.5 (Rp 55.600) atau paling banyak SGD 5 (Rp 61.800),” katanya.

Pelanggan kaget makan economy rice seporsi harganya Rp 74 ribu. Foto: Stomp Straits Times

Jadi, ketika pegawai mematok harga SGD 6 (Rp 74 ribu), ia pun terkejut. Jack menanyakan harga pork chop yang dipilihnya dan diberi tahu harganya SGD 3.50 (Rp 43 ribu).

Jack membandingkan harga economy rice ini dengan sajian yang dijual di food court di Punggol Plaza. Harganya sama-sama SGD 6 (Rp 74 ribu), tapi dengan tempat bersantap nyaman berfasilitas pendingin udara.

“Bagi saya, hawker centre (pusat jajanan khas Singapura) yang mematok harga sama dengan makanan di food court mall itu mengerikan. Ini benar-benar konyol, dan saya merasa telah ditipu,” kata Jack.

Ia pun berharap dapat memperingatkan pelanggan lain tentang kedai economy rice ini. Pelanggan juga diharapkan tidak terkecoh dengan kedai yang tidak memajang informasi harga karena bisa jadi akan digetok harga.

“Tidak adanya label harga merupakan tanda adanya potensi penipuan. Saya seharusnya tahu itu,” tutup Jack.

Pesan 3 Nasi Rames, Pembeli Ini Kaget Harganya Rp 550 Ribu. Foto: Fecebook Rhino KI

Harga makanan mahal di kedai economy rice seperti yang dibagikan Jack bukanlah kejadian pertama. Sebelumnya, viral kisah seorang pelanggan di Johor Bahru, Malaysia. Rhino Ki saat itu makan di sebuah tempat makan yang tidak disebutkan namanya bersama 3 temannya.

Mereka pesan 3 menu nasi rames. Piring pertama dilengkapi lauk ayam goreng, tumis sayur, pete dan kuah kari. Piring kedua berisi nasi, ayam goreng, udang dan kari cumi. Lalu di piring terakhir, berisi nasi dengan gulai daging dan sambal sotong.

Porsi dan lauk yang diberikan penjual terlihat menarik selera, tapi bikin Rhino kaget. Mereka harus membayar tagihan RM 156,50 (Rp 550.000)!

(adr/odi)

Membagikan
Exit mobile version