Jakarta –
Seri terakhir MotoGP 2024 dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Catalunya, Barcelona. Enea Bastianini kurang sreg dengan keputusan Dorna.
Diketahui MotoGP Catalunya jadi pengganti MotoGP Valencia yang batal digelar lantaran dihantam banjir besar.
Persaingan bukan cuma soal Jorge Martin dan Francesco Bagnaia saja, yang kini jaraknya 24 poin. Martin dipastikan bisa mengunci gelar juara dunia asal keluar sebagai juara dunia saat sprint race.
Perebutan posisi ketiga juga harus diselesaikan hingga seri terakhir. Marc Marquez yang kini bertengger di posisi ketiga sudah mengemas 369 poin, cuma berjarak satu poin dengan Bastianini yang berada di tempat keempat.
Bastianini menyayangkan Dorna mengambil keputusan dengan memilih Catalunya. Menurutnya hal ini cuma menguntungkan pebalap Spanyol.
Secara letak geografis, Barcelona dan Valencia sama-sama terletak di pesisir timur Spanyol. Kedua kota ini dipisahkan jarak 349 km dengan waktu tempuh perjalanan 3 jam 44 menit, menggunakan jalur darat.
“Bagi Marc, itu adalah keuntungan untuk pergi ke Barcelona, itu adalah kotanya. Dari sudut pandang saya, tidak benar bahwa kita membalap di Spanyol. Tapi memang begitu, itu adalah keputusan Dorna,” kata Bastianini dikutip dari Speedweek, Kamis (7/11/2024).
Seperti diketahui Bastianini punya pengalaman tidak enak dengan Sirkuit Catalunya pada Mei 2024. Mantan rider Gresini Racing itu dihukum karena dianggap keluar lintasan.
Bastianini diganjar long-lap penalti setelah keluar jalur di tikungan 1-2 saat tengah bertarung dengan Alex Marquez untuk memperebutkan posisi delapan.
Bastianini tidak menjalankan hukuman, kemudian sanksinya naik menjadi double long-lap penalti. Namun Bastianini juga mengabaikannya.
Hukuman itu dikonversi menjadi penalti 32 detik saat bendera finis dikibarkan. Bastianini pun harus rela kehilangan poin karena finis ke-18.
“Kami harus memberikan 100 persen di sana dan saya harus mencoba untuk menjadi jauh lebih kuat di Barcelona daripada di awal musim,” tambah dia .
(riar/dry)