Senin, Juli 8


Jakarta

Induk perusahaan PT Frisian Flag Indonesia, FrieslandCampina, menggelontorkan investasi senilai € 257 juta (Rp 3,8 triliun). Nilai ini disebut sebagai investasi terbesar yang pernah perusahaan gelontorkan di dunia.

Investasi berupa pembangunan pabrik baru Frisian Flag Indonesia (FFI) di Cikarang, Jawa Barat, ini diproyeksikan untuk memenuhi kebutuhan susu dalam negeri. Pabrik tersebut dapat memproduksi hingga 400.000 kilogram susu segar setiap hari atau 700 juta kilogram produk susu setiap tahunnya.

CEO Royal FrieslandCampina, N.V. Jan Derck van Karnebeek mengatakan investasi ini menjadi bukti dedikasi FrieslandCampina untuk mendukung pasokan susu di Indonesia.


“Sebagai investasi produksi global terbesar kami hingga saat ini, fasilitas ini akan berfungsi sebagai pusat penghubung untuk Asia Tenggara,” ungkapnya dalam keterangan tertulis.

Ia mengatakan pabrik baru Frisian Flag tersebut dapat menghadirkan produk susu berkualitas tinggi dan bergizi dengan didukung teknologi modern, namun tetap mempertimbangkan kelestarian lingkungan.

“Frisian Flag Indonesia sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan akses terhadap produk susu yang terjangkau dan bergizi, serta mendukung kesejahteraan di beberapa wilayah Asia Tenggara,” imbuhnya.

Frisian Flag berharap dapat mendukung gizi masyarakat Indonesia dan mewujudkan visi Indonesia Maju 2045. Peluncuran investasi terbesar ini juga mendukung kolaborasi FFI dengan Indonesia Food Security Review (IFSR) dalam Program Makanan Bergizi yang menyediakan nutrisi berkualitas bagi anak-anak dan ibu.

“Bekerja sama dengan Indonesia Food Security Review (IFSR), program ini diharapkan dapat menjangkau 10 sekolah di Cikarang yang memberikan manfaat bagi lebih dari 2 ribu siswa setiap harinya hingga Desember 2024,” jelas Presiden Direktur Frisian Flag Indonesia Berend van Wel.

Penuhi Kebutuhan Susu dengan Keselarasan Jaga Alam

Pabrik susu baru Frisian Flag di Cikarang ini memiliki fasilitas canggih untuk memproduksi dan memproses berbagai macam produk susu, termasuk susu kental manis dan minuman siap saji.

FFI memastikan akses terhadap produk susu berkualitas bisa dijangkau masyarakat seluruh di Indonesia, bahkan produk susu dari pabrik ini juga ditargetkan dapat memenuhi pasar ekspor ke berbagai negara tetangga.

Foto: Frisian Flag

Investasi ini juga diharapkan bisa memberikan kesejahteraan masyarakat melalui program pemberdayaan peternak FrieslandCampina.

Dengan program ini, para peternak sapi perah lokal dapat meningkatkan kapasitas dan produktivitas mereka melalui pengetahuan dan keahlian FrieslandCampina selama lebih dari 150 tahun di bidang peternakan sapi perah.

Fasilitas baru di pabrik Cikarang ini akan meningkatkan kemampuan FFI dalam menyerap pasokan susu segar nasional dari lebih dari 30.000 peternak sapi perah rakyat di seluruh Pulau Jawa.

Lebih lanjut, FFI pun tak mengabaikan pentingnya keselarasan alam dalam produksi susunya dengan memanfaatkan teknologi modern yang ramah lingkungan.

Pabrik susu baru di Cikarang ini diselaraskan dengan rencana iklim FrieslandCampina untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 63% dari tahun 2015 hingga 2030 dengan mengurangi konsumsi energi dan menggunakan sumber daya terbarukan.

Dengan begitu diharapkan dapat mengurangi emisi CO2/gas rumah kaca sebesar 45 persen, menghemat konsumsi listrik sebesar 22 persen, dan konsumsi air sebesar 25 persen.

Pabrik baru ini juga mengusung inisiatif ramah lingkungan lainnya berupa penggunaan lebih dari 55.000 palet ramah lingkungan di Pusat Distribusi Utama dan Gudang Bahan Baku.

“Peresmian pabrik di Cikarang ini menandai momen penting bagi FrieslandCampina dan FFI, yang memungkinkan kami untuk memainkan peran yang lebih besar dalam mendukung kemajuan Indonesia,” kata Berend van Wel.

Adapun sejumlah inovasi telah dilakukan, seperti penggunaan boiler biomassa untuk pembangkit listrik tenaga uap, fasilitas daur ulang air limbah untuk pengelolaan air, dan sistem atap panel surya.

“Dengan komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan dan inovasi, kami berdedikasi untuk memproduksi produk susu yang bergizi bagi keluarga Indonesia sambil meminimalkan jejak ekologi kami sebanyak mungkin, berkontribusi positif bagi masyarakat dan planet ini,” tandasnya.

Apresiasi Pemerintah untuk FFI

Dalam peresmian investasi FrieslandCampina di Cikarang yang berlangsung Selasa (2/7), Menteri Perindustrian RI yang diwakili Direktur Jenderal Industri Agro Putu Juli Ardika menyampaikan apresiasinya terhadap kesungguhan perusahaan global seperti FrieslandCampina yang telah memperluas investasi dan membangun pabrik baru di Indonesia.

Ia berharap pabrik baru ini dapat meningkatkan kolaborasi dan inovasi serta mengembangkan program kemitraan antara PT Frisian Flag Indonesia dengan peternak sapi perah. Perusahaan juga diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja dan memberikan nilai tambah di dalam negeri untuk pertumbuhan ekonomi nasional serta menyiapkan masyarakat Indonesia yang sehat menyongsong Indonesia Emas 2045.

Lihat juga Video: Menparekraf Ungkap Indonesia Kekurangan Investasi di Sektor Pariwisata

[Gambas:Video 20detik]

(akd/ega)

Membagikan
Exit mobile version