Sabtu, Oktober 12


Jakarta

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka sedang disiapkan untuk menjadi tempat penerbangan jemaah umrah mulai Januari 2025.

Hal itu diungkapkan oleh Komisaris Utama PT BIJB Dedi Taufik. Dedi Taufik menyebut, Pemprov Jawa Barat ingin Bandara Kertajati bisa segera menjadi hub penerbangan umrah nasional. Dia berharap penerbangan umrah dari Kertajati bisa mulai beroperasi pada awal 2025 mengingat besarnya permintaan dari Jabar dan sekitarnya.

“Nah kenapa tidak umroh ini kita bisa terbangkan dari Kertajati? Orang kita udah siap kok apapun juga. Januari ada target kita bisa menerbangkan umroh dari Kertajati. Tinggal airlinenya. Kami berharap dalam waktu dekat kita harus menjadikan embarkasi umroh, setelah embarkasi haji,” katanya, Jumat (11/10/2024).


Dedi mengungkapkan, sebetulnya aktivitas warga Jabar ke luar negeri cukup tinggi. Salah satunya data jamaah umrah di Jawa Barat pertahun mencapai sekitar 298 ribu orang.

Belum lagi dengan data migran dari Jawa Barat mencapai total per tahun 98.680 orang. Selain itu, ia juga menekankan bahwa Kertajati bisa memfasilitasi kargo, mengingat 80% kargo di Bandara Soekarno-Hatta berasal dari Jawa Barat.

“Kemudian juga kaitan embarkasi berkaitan dengan migran. 60% migran yang dikirim ke luar negeri seperti Tiongkok, Malaysia, Timur Tengah, China, Korea, itu 60% berasal dari Ciayumajakuning yang lebih dekat dengan Bandara Kertajati. Kami ingin mengajak BP2MI dan P3MI mari kita perangkatan dari Kertajati,” harapnya.

DT juga berharap masyarakat tak lagi menilai Kertajati punya jarak yang jauh dari Bandung atau merasa kesulitan soal transportasi. Sebab Pemprov Jabar juga telah menyertakan bus by the service dengan kapasitas 3.500 penumpang yang bisa dilakukan dari Bandung-Kertajati, Tasikmalaya-Kertajati, Subang-Kertajati, bahkan Brebes dan Tegal ke Kertajati.

“Tapi kalau sekarang ini ya kita repot ya, kalau nggak ada semua aktivitas yang lain. Masyarakat yang memiliki Bandara Kertajati tidak menjadikan sebuah ekosistem. Kata siapa Kertajati jauh? Rute dari Bandung menuju Kertajati, kurang lebih sekitar satu jam perjalanan. Kami juga kasih kendaraan 3.500 seat. Jadi mari kita ramaikan Kertajati, sesuai tagline-nya terbang asik dari Kertajati,” pungkasnya.

_________________

Artikel ini telah tayang di detikJabar

(wkn/wkn)

Membagikan
Exit mobile version