Selasa, Oktober 22


Jakarta

Persija Jakarta resmi menunjuk Bambang Pamungkas menjadi manajer. Bepe, demikian ia biasa disapa, sebelumnya juga pernah mengemban jabatan serupa pada periode 2020-2022.

Di sisi lain, Persija melebur jabatan Direktur Utama dan Presiden menjadi Direktur yang akan diemban oleh Mohamad Prapanca. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Presiden klub yang membawahi manajemen tim saja.

Kini, Prapanca memiliki tanggung jawab penuh untuk mengurusi klub secara keseluruhan. Alhasil, sudah tak ada lagi jabatan Direktur Utama yang sebelumnya dijabat oleh Ambono Janurianto, atau pun posisi Presiden.


Tugas sebagai Direktur dibantu oleh Chief Financial Officer beserta jajaran manajemen lainnya. Restrukturisasi ini dilakukan Persija Jakarta dalam menyambut Liga 1 2024/25 yang rencananya akan kickoff mulai 9 Agustus mendatang.

“Saya akan menjalani tugas baru sebagai Direktur dengan amanah. Saya sudah menyiapkan program kerja untuk membuat Persija lebih baik lagi dari musim ke musimnya. Kami harus membentuk tim yang tangguh dengan didukung area komersial yang kuat,” kata Prapanca.

“Bersamaan dengan restrukturisasi ini, saya menunjuk Bambang Pamungkas sebagai Manajer Persija. Semoga kami bisa membangun chemistry yang solid untuk mewujudkan tim yang lebih baik dan kompetitif,” tuturnya melanjutkan.

Setelah tidak lagi mengisi posisi Manajer Persija tahun 2022, Bepe sempat menjadi Pemimpin Redaksi PSJ TV, saluran televisi yang menyajikan program-program menarik yang informatif dan inspiratif seputar lifestyle, hiburan, dan berbagai unsur kebudayaan di kota Jakarta.

“Posisi Manajer sudah tak asing lagi bagi Bambang Pamungkas. Striker legendaris Macan Kemayoran dan Timnas itu sudah sempat mengemban tugas serupa di Liga 1 2020 (kompetisi berhenti tengah jalan) dan Liga 1 2021/2022,” tulis Persija soal comeback Bambang Pamungkas sebagai manajer tim.

Lihat juga Video ‘Momen Seleksi Timnas U-17 di Persija Training Ground’:

[Gambas:Video 20detik]

(mro/krs)

Membagikan
Exit mobile version