
Jakarta –
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia akan menjadi sorotan. Apalagi selama ini The Baby Aliens tidak pernah dikalahkan rekan setimnya.
Marquez pernah bertandem dengan pebalap top di MotoGP. Debut 2013, Marquez menjadi rekan setim Dani Pedrosa, kemudian Jorge Lorenzo, Alex Marquez, Pol Espargaro, dan Joan Mir. The Baby Aliens selalu mengungguli mereka. Kecuali musim 2020, di mana Marquez selalu dibekap cedera.
Oscar Haro, mantan bos LCR Honda mengatakan, kehebatan Marquez langsung nyetel dengan motor Ducati bisa bikin mental Bagnaia turun.
“Saya melihat Marc sangat kuat di Amerika; dan saya masih melihat Pecco sedikit terganggu mentalnya.” kata Haro dikutip dari Motosan, Jumat (21/3/2025).
Dia bilang setiap pebalap punya cara untuk menemukan pengembangan motor sendiri. Sebab jika rekan setimnya mengikuti gaya Marquez, Haro bilang malah tidak bisa mengendalikan motor.
“Marc selalu mengalahkan semua rekan setimnya,” kenang dia.
“Saya pikir Pecco, ketika dia mengatakan ingin terus membalap di kejuaraan 2024, mengatakan itu karena dia melihat lebih baik mengikuti jalannya sendiri, bukan mengikuti perkembangan yang dilakukan Marc, karena itu sangat sulit.”
“Namun, itu terjadi pada semua orang. Itu terjadi pada Pedrosa, itu terjadi pada saudaranya, itu terjadi pada Cal Crutchlow, pada Stefan Bradl, pada Pol Epargaró. Semua pebalap yang merupakan rekan setim Marc. Mereka mencoba melakukan hal yang sama seperti yang dilakukannya, dan mereka terjatuh,” katanya
Secara mental, ada sesuatu yang lebih membebani Bagnaia ketimbang dikalahkan Márquez.
“Masalahnya adalah Morbidelli dan Alex Márquez telah mengalahkannya,” pungkasnya.
(riar/sfn)