Selasa, September 24


Manchester

Arsenal nyaris menang di markas Manchester City, sebelum digagalkan gol dramatis. Tapi lebih dari soal hasil, mereka unjuk kekuatan sebagai penantang juara.

Arsenal hampir membungkam Manchester City dengan 10 orang di Etihad Stadium, Minggu (22/9/2024) kemarin, dalam lanjutan Liga Inggris. Tertinggal dulu akibat gol Erling Haaland, The Gunners membalas melalui Riccardo Calafiori dan Gabriel Magalhaes.

Dua gol itu menjadi kejutan besar buat The Citizens, yang mendominasi sejak sepak mula. Arsenal kemudian menghadapi tantangan lain saat Leandro Trossard dikartu merah jelang babak pertama bubar.


Tapi bahkan dengan 10 orang pun Arsenal sempat membendung rivalnya itu di babak kedua. Butuh gol John Stones pada menit akhir injury time dari korner untuk membuyarkan kemenangan di depan mata Arsenal.

Hasil ini niscaya menjadikan Arsenal patah hati, mengingat begitu nyaris meraih tiga poin krusial. Akan tetapi The Gunners dinilai sudah menunjukkan pesan kuat bahwa mereka kini makin serius di persaingan gelar juara.

“Butuh gol John Stones pada menit ke-98 untuk menggagalkan Arsenal, yang seharusnya bisa menjadi pernyataan besar mereka ke sang juara Premier League, yang sudah tak terkalahkan di kandang sejak November 2022,” ungkap penyerang legendaris Premier League Alan Shearer di BBC.

“Meski demikian, cara The Gunners bangkit dari tertinggal untuk memimpin di Etihad Stadium sebelum jeda, kemudian menahan mereka selama hampir sepanjang babak kedua dengan 10 orang, menunjukkan kenapa mereka sudah menjadi kekuatan sebesar itu, secara mental, fisik, dan taktik.”

“Hasil-hasil dan performa mereka di tiga laga tandang berat dalam tujuh hari terakhir sudah menggarisbawahi itu. Dengan kemenangan sulit di Tottenham dan hasil imbang alot melawan Atalanta sebelum laga ini, yang mereka kurang beruntung gagal memenanginya,” imbuhnya.

Simak Video: Arsenal Mentalnya Kuat Banget, Untung Man City Sabar

[Gambas:Video 20detik]

(raw/adp)

Membagikan
Exit mobile version