Jakarta –
Apple telah memperbarui perangkat pelacakan AirTag dan aplikasi Find My dengan memberikan label peringatan baru. Label-label ini bertujuan untuk mengatasi masalah keamanan yang terkait dengan baterai perangkat.
Langkah Apple tersebut untuk menanggapi pelanggaran pemerintah belum lama ini. Masalah ini terungkap ketika Komisi Keamanan Produk Konsumen AS (CPSC) memberi tahu Apple bahwa AirTag melanggar Hukum Reese.
Undang-undang ini mengamanatkan bahwa produk yang mengandung baterai sel kancing atau baterai koin harus menyertakan label peringatan yang jelas untuk mencegah anak-anak menelan baterai tersebut secara tidak sengaja, yang dapat menyebabkan risiko kesehatan yang parah.
AirTag, yang dirancang untuk membantu orang melacak barang-barang mereka, menggunakan baterai jenis ini. Meskipun Apple telah memenuhi standar kinerja untuk mengamankan baterai di dalam perangkat, pada awalnya mereka tidak menyertakan label peringatan yang diperlukan pada produk dan kemasannya.
Untuk memperbaiki hal ini, Apple telah menambahkan simbol peringatan di dalam kompartemen baterai AirTag dan memperbarui kemasan untuk menampilkan peringatan yang diperlukan.
Selain itu, aplikasi Find My kini menyertakan pesan peringatan tentang bahaya baterai sel kancing dan koin, yang muncul setiap kali pengguna mengganti baterai AirTag.
Peringatan digital ini memastikan bahwa mereka yang memiliki AirTag lama pun mendapat informasi tentang potensi risiko.
Pemberitahuan CPSC dan respons cepat Apple menggarisbawahi komitmen berkelanjutan terhadap keselamatan konsumen. Hal ini juga berfungsi sebagai pengingat bagi semua produsen untuk tetap waspada dalam memenuhi standar keselamatan dan memberikan peringatan yang jelas dan memadai pada produk mereka.
Perlu juga dicatat bahwa ini bukan pertama kalinya AirTag berada di bawah pengawasan. Sejak dirilis, ada kekhawatiran tentang potensi AirTag disalahgunakan untuk menguntit atau melacak orang tanpa persetujuan mereka.
Meskipun Apple telah menerapkan berbagai perlindungan untuk mengatasi masalah privasi ini, masalah keamanan baterai baru-baru ini menambah lapisan lain pada percakapan yang sedang berlangsung tentang penggunaan perangkat pelacakan yang bertanggung jawab.
(jsn/fay)