Kamis, Januari 9

Jakarta

Apple akan memperbaiki fitur ringkasan notifikasi yang ada di iPhone. Fitur yang merupakan bagian dari Apple Intelligence ini mendulang kritik setelah beberapa kali salah merangkum notifikasi judul berita.

BBC melaporkan Apple akan memperbaiki fitur ini dengan memperjelas bahwa notifikasi yang ditampilkan sudah dirangkum oleh Apple Intelligence. Saat ini fitur tersebut menggunakan ikon kecil untuk menandakan status AI-nya.

“Fitur-fitur Apple Intelligence masih dalam fase beta dan kami terus melakukan penyempurnaan dengan bantuan feedback dari pengguna,” kata Apple dalam keterangan resminya, seperti dikutip dari BBC News, Rabu (8/1/2025).


“Software update dalam beberapa pekan ke depan akan semakin memperjelas saat teks yang ditampilkan adalah rangkuman yang disediakan oleh Apple Intelligence. Kami mengimbau pengguna untuk melaporkan masalah jika mereka menemukan rangkuman notifikasi yang tidak diharapkan,” sambungnya.

Perubahan ini akan dirilis menysul keluhan BBC News atas dua notifikasi judul berita palsu yang dibuat oleh Apple Intelligence. Salah satu notifikasi mengklaim atlet dart Luke Littler menjuarai turnamen dunia sebelum pertandingan final dimulai, dan notifikasi lainnya menyebut mantan atlet tenis Rafael Nadal mengaku gay.

Fitur rangkuman notifikasi di Apple Intelligence dirancang untuk menggabungkan beberapa notifikasi dari aplikasi yang sama dan menggunakan AI untuk merangkum isinya menjadi satu kalimat yang lebih mudah dibaca pengguna.

Apple mengatakan fitur rangkuman notifikasi ini sifatnya opsional. Pengguna bisa menonaktifkan fitur ini atau mengubah daftar aplikasi yang menggunakan fitur ini dengan masuk ke Settings > Notifications > Summarize Notifications.

Ini bukan pertama kalinya Apple Intelligence salah merangkum notifikasi berita dari aplikasi berita. Pada November 2024, Apple Intelligence menyebut Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ditahan setelah salah merangkum judul berita New York Times.

Bulan lalu, Reporters Without Borders (RBF) meminta Apple mencabut fitur ini setelah Apple Intelligence membuat judul berita palsu yang menyatakan Luigi Mangione, tersangka pembunuh CEO United Healthcare Brian Thompson, telah bunuh diri.

(vmp/vmp)

Membagikan
Exit mobile version