Jumat, Januari 10

Jakarta

Bulu babi atau landak laut berbentuk bundar dan memiliki duri di kulitnya. Hewan ini kaya akan gula, garam dan asam amino, sehingga ketika dimasak memiliki rasa manis asin umami.

Kandungan protein yang dimiliki seperti protein, serat, mineral dan Beta Karotennya didapat dari makanannya, yaitu rumput laut. Mengutip laman Food Print, bulu babi juga kaya akan vitamin C dan vitamin A dan asam lemak omega 3.

Hingga kini mungkin masih banyak yang bertanya-tanya apakah hewan ini halal atau tidak? Kenapa harganya mahal? Apa saja manfaat kesehatan yang didapat ? Ini jawabannya

Apakah Bulu Babi Halal?

Bulu babi atau landak laut seringkali ditemui di restoran Jepang. Menurut laman Have Halal with Travel, bulu babi halal, sebab makhluk ini dianggap sebagai makanan laut yang boleh dikonsumsi oleh umat Islam. Hal ini tercantum dalam Al Qur’an:


اُحِلَّ لَكُمْ صَيْدُ الْبَحْرِ وَطَعَامُهٗ مَتَاعًا لَّكُمْ وَلِلسَّيَّارَةِۚ وَحُرِّمَ عَلَيْكُمْ صَيْدُ الْبَرِّ مَا دُمْتُمْ حُرُمًاۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْٓ اِلَيْهِ تُحْشَرُوْنَ ۝٩٦

Artinya: Dihalalkan bagi kamu hewan buruan laut dan makanan (yang berasal dari) laut sebagai kesenangan bagimu, dan bagi orang-orang yang dalam perjalanan; dan diharamkan atasmu (menangkap) hewan buruan darat selama kamu dalam keadaan ihram. Bertakwalah kepada Allah yang hanya kepada-Nya kamu akan dikumpulkan.

Kenapa Bulu Babi Sangat Mahal?

Bulu babi dijual dengan harga yang mahal. Bukan tanpa alasan, perlu melewati berbagai proses yang tak mudah untuk menghidangkannya.

1. Tidak Semua Bulu Babi dapat Dimakan

Bulu babi memang tidak terancam punah, namun tidak semua spesiesnya bisa dimakan. Mengutip The Coldwire, seringkali, bulu babi yang bisa dimakan hanya ada di daerah tertentu.

Saat nelayan menangkap berbagai jenis bulu babi, haya beberpa di antaranya yang bisa dimakan. Padahal penangkapannya membutuhkan banyak tenaga.

Hidangan bulu babi sangat populer di Jepang. Banyak permintaan makana lezat ini, namun pasokannya tidak mencukupi. Sehingga harganya mahal.

2. Dagingnya Tidak Melimpah

Setelah memecahkan bagian luar bulu babi yang keras, tidak banyak daging di dalamnya. Mungkin, kamu hanya mendapatkan beberapa sendok daging dar setiap bulu babi.

Jadi, butuh banyak bulu babi untuk dikonsumsi. Hal tersebut membuat harga satuan hewan ini sangat tinggi.

3. Proses Menyiapkannya Tidak Mudah

Menyiapkan dan memasak bulu babi tidaklah mudah. Setiap hewannya perlu dipecah menjadi dua dengan hati-hati dan kuat. Proses ini memakan waktu dan tenaga.

Bulu babi juga hanya bisa ditangkap pada waktu-waktu ertentu dalam setahum. Setelah ditangkap, hewan ini harus dikirim dan dikonsumsi dalam waktu kurang lebih lima hari.

4. Rasanya Enak

Bulu babi memiliki rasa yang begitu lezat. Ada lima potong daging yang disebut “telur bulu babi”. Tekstunya lembut dan empuk sehingga terasa seperti melelh di mulut. Cita rasanya pun begitu unik dan sayang untuk dilewatkan.

Manfaat Bulu Babi untuk Kesehatan

Berkat kandungan nutrisinya, mengkonsumsi bulu babi dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut di antaranya.

1. Meningkatkan Kesehatan Otak

Asam lemak omega 3 yang ada dalam bulu babi bisa bermanfaat bagi kesehatan otak. Mengutip laman Fact, kandungan ini mendukung fungsi kognitif dan mengurangi risiko penurunan mental.

2. Mendukung Kesehatan Mata

Adanya kandungan antioksidan dan asam lemak omega-3 pada bulu babi bisa menjaga kesehatan mata. Tak hanya itu, nutrisi tersebut juga dapat mencegah degenerasi makula terkait usia.

Menurut Cleveland Clinic, degenerasi makula adalah penyakit mata yanf mempengaruhi penglihatan sentral. Sehingga, penderitanya tidak bisa melihat benda di depannya secara langsung.

3. Mendukung Kesehatan Jantung

Rendahnya kadar kolesterol dan asam lemak omega-3 pada bulu babi berkontribusi terhadap kesehatan jantung. Caranya yaitu dengan mengurangi peradangan dan menjaga tekanan darah yang sehat.

Menurut Universitas Maine, bulu babi merupakan sumber asam lemak omega-3 yang baik dengan sedikit kalori, serupa dengan banyak ikan berlemak, seperti salmon. American Heart Association pun mengklaim bahwa asam lemak omega-3 menurunkan kemungkinan terkena penyakit jantung dan stroke.

4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Bulu babi kaya akan antioksidan dan vitamin yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sehingga tubuh pun terlindungi dari penyakit.

5. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Serat dalam bulu babi dapat mencegah sembelit dan mendukung pergerakan usus yang teratur. Sehingga memakannya dapat meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.

6. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Bulu babi kaya akan kalsium, magnesium dan mineral penting lainnya. Hal ini membuatnya dapat menjaga kekuatan dan kesehatan tulang.

7. Mencegah Anemia Defisiensi Besi

Zat besi sangatlah penting untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Hewan berduri ini mengandung zat besi dalam jumlah cukup yang membantu mencegah anemia defisiensi besi.

8. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Bulu babi kaya akan sumber vitamin C. Tak hanya mendukung kesehatan kekebalan tubuh, antioksidan ini juga dapat meningkatkan kesehatan kulit.

9. Mendukung Fungsi Tiroid

Bulu babi mengandung yodium. Mengutip laman British Dietetic Association, yodium merupakan mineral yang penting bagi kesehatan. Nutrisi ini menjadi bagian penting dari hormon tiroid yang dibutuhkan, seperti proses pertumbuhan, metabolisme, dan perkembangan otak bayi selama kehamilan dan awal kehidupan.

Itulah jawaban mengenai kehalalan bulu babi, alasan harganya yang mahal dan manfaatnya untuk kesehatan. Apa kamu mau mencoba makanan laut ini?

Simak Video “Fakta-fakta Makan Jengkol Bikin Ginjal Rusak, Benarkah?
[Gambas:Video 20detik]
(elk/row)

Membagikan
Exit mobile version