Jakarta –
Jelang dimulainya perhelatan Worldwide Developers Conference (WWDC), CEO Apple Tim Cook, bertemu para pemenang Swift Challenge Student. Salah satunya developer muda asal Indonesia bernama Nadya Tyandara.
“Memulai #WWDC24 dengan cara terbaik-pertemuan dengan pengembang siswa yang memenangkan Tantangan Siswa Swift kami. Sungguh menakjubkan melihat kreativitas dan tekad mereka dalam tampilan penuh!” tulis Tim Cook.
Dalam pertemuan tersebut, Nadya sempat memamerkan aplikasi yang dikembangkan. Karya tersebut membuat bos Apple terkesan.
“Saya memiliki waktu yang luar biasa bisa bertemu pengembang di Indonesia ketika saya berkunjung awal tahun ini, dan Nadya mencontohkan semangat dan kecerdikan yang dibawa komunitas ini ke pekerjaan mereka,” ujar Tim.
“Dia menciptakan aplikasi iPad yang luar biasa yang membuatnya mudah, menarik, dan menyenangkan untuk mempelajari keterampilan yang berharga – dan dia adalah bagian dari generasi pengembang baru yang luar biasa yang sudah memberikan kontribusi penting bagi komunitas mereka. Senang bertemu dengannya, dan aku tidak sabar untuk melihat apa yang dia lakukan selanjutnya,” lanjutnya.
[Gambas:Twitter]
Nadya merupakan mahasiswa dari Universitas Binus jurusan Ilmu Komputer. Dia bergabung dengan Apple Developer Academy pada tahun 2023, dan berpartisipasi dalam Swift Student Challenge untuk pertama kalinya tahun ini.
Karyanya yang diberi nama Circuit Craze mengundang pemain untuk belajar secara interaktif tentang seri dan sirkuit listrik paralel dengan membantu karakter utama. Playground yang dibuatnya terinspirasi oleh ingatan masa kecilnya, ketika ayahnya mengalami situasi yang sama.
Sebelumnya, dia telah mengembangkan aplikasi lain dengan timnya, termasuk Tiati, sebuah aplikasi dengan integrasi IoT ke Apple Watch yang dapat memberikan peringatan kepada pengemudi jika mereka mulai mengantuk saat mengemudi, dan telah tersedia untuk diunduh di App Store.
|
swift student challenge winner Foto: Apple
|
Dia berharap bisa terus bekerja di industri pengembang, dan membuat aplikasi yang lebih berguna dan berdampak bagi masyarakat.
Swift Student Challenge adalah kompetisi yang dibuat oleh Apple untuk para anak muda yang tertarik dengan pengembangan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman Swift. Dalam kompetisi ini, para peserta diminta untuk membuat proyek kreatif menggunakan Swift Playgrounds, sebuah aplikasi yang memungkinkan eksperimen dan pembuatan aplikasi dengan bahasa Swift.
 |
Tahun ini, dari 350 pendaftar teratas, 50 pengembang muda dinobatkan sebagai Pemenang Unggulan karena membuat aplikasi yang menunjukkan inovasi, kreativitas, dampak budaya, atau inklusivitas.
Lima puluh pengembang muda tersebut diundang untuk menghadiri kegiatan pengalaman langsung selama tiga hari di Apple Park, termasuk berbagai program dan acara khusus dalam WWDC 2024.
Simak Video “Fitur Baru macOS Sequoia, iPhone Mirroring hingga Game Baru“
[Gambas:Video 20detik]
(afr/rns)
