Jakarta –
Produsen mobil listrik asal China, Zeekr, menggebrak pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 dengan memperkenalkan mobil listrik kelas luxury premium yang harga termahalnya tembus di angka Rp 2,7 miliar. Apa alasan Zeekr berani membawa mobil listrik berharga premium tersebut ke Indonesia?
Dijelaskan Chief Executive Officer PT Premium Auto Prima, Temmy Wiradjaja, pihaknya yakin bahwa mobil listrik mewah yang dipasarkannya memiliki pasar. Kendati tergolong merek baru, Zeekr berani bersaing di pasar Indonesia karena merek ini berada di bawah perusahaan raksasa, Geely Holding Group.
Zeekr 009 Foto: Rifkianto Nugroho
|
“Memang (dua mobil listrik ini) terbilang luxury premium, segmen yang lebih di atas premium. Kami yakin ini mobil ada marketnya, ada pasarnya,” bilang Temmy di arena ICE-BSD City, Tangerang, belum lama ini.
“Tapi yang terutama bagi kami adalah, bagaimana kami bisa memperkenalkan produk ini untuk bisa diterima masyarakat dan pemahaman yang cukup jelas mengenai mobil ini, posisinya seperti apa. Dan sama-sama kita ketahui Zeekr adalah bagian dari Geely Holding Group,” tambah Temmy.
Sebagai informasi, Zeekr memperkenalkan Zeekr X dan Zeekr 009 di arena GJAW 2024. Zeekr X ditawarkan dengan harga indikatif antara Rp 1,1 – 1,3 milyar. Sementara buat model Zeekr 009 ditawarkan dengan harga indikatif antara Rp. 2,25 – 2,7 milyar.
Zeekr X mengusung gaya SUV yang modern dan agresif. Mobil ini dilengkapi baterai lithium-ion 66 kWh yang menawarkan jarak tempuh hingga 440 km (WLTP)/540 km (NEDC) hanya dengan sekali pengisian daya.
|
Sistem pengisian cepat DC (150 kW) dapat mengisi ulang baterai dari 10-80% dalam waktu 30 menit. Zeekr X dapat berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 3,8 detik.
Sementara itu Zeekr 009 merupakan mobil MPV listrik mewah dengan performa tinggi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan individual yang modern.
Ditenagai sistem penggerak motor ganda dengan output daya maksimum 450 kW (603 dk) dan torsi 693 Nm, Zeekr 009 dapat berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 4,5 detik.
Dengan baterai lithium-ion 116 kWh, kendaraan ini menawarkan jarak tempuh hingga 582 km (WLTP).
(lua/din)