Jakarta –
Ngeteh sore ditemani kue dan pastry manis dan gurih bisa jadi ‘me time’. Di sini, pengalaman semakin spesial dengan camilan serba pink untuk peringati bulan kanker payudara.
Afternoon tea merupakan tradisi menikmati teh sore hari di Inggris yang sudah berlangsung sejak abad ke-19. Kala itu para putri raja hobi minum teh pada sore hari, sambil menikmati kudapan karena makan malam baru disajikan pukul 8 malam.
Tradisi afternoon tea sampai sekarang masih eksis, bahkan menjadi menu andalan restoran, kafe, hingga hotel. Mereka menawarkan pengalaman minum teh spesial dengan beragam kue dan pastry.
Salah satu yang membawa budaya afternoon tea sejak lama adalah jaringan hotel The St. Regis. Pertama kali diperkenalkan oleh pendiri hotel ini di New York.
Sampai sekarang, afternoon tea menjadi andalan The St. Regis, termasuk yang di Jakarta. Spesial bulan ini, pastry chef Kevin Lee memperkenalkan Pinktober Afternoon Tea dalam rangka bulan kesadaran kanker payudara.
|
Chef Kevin Lee (kanan) dan chef Almatino (kiri) saat menjelaskan menu Pinktober Afternoon Tea. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
|
Warna pink dalam perayaan bulan solidaritas ini menjadi inspirasi kudapan manis yang diciptakannya. Dibarengi dengan kudapan gurih kreasi chef Almatino.
Pinktober Afternoon Tea bisa dinikmati di The Drawing Room dengan balutan suasana elegan. Dalam rangkaian temu media (1/10), chef Kevin Lee menjelaskan semua warna pink dalam sajiannya menggunakan pewarna alami.
Ia mengatakan tak butuh waktu lama untuk mendapat inspirasi dalam berkreasi. Salah satu yang jadi andalan, Momoka Strawberry Tart. Chef Kevin Lee menggunakan strawberry lokal berkualitas dari Hyoshii Farm.
Kue ini dibuat menggunakan basil chantilly sehingga memberikan aksen rasa aromatik yang unik. Rasa asam manis strawberry yang dipakai turut menciptakan kontras yang unik.
Chef Kevin Lee juga menyajikan Coconut Cream Croquembouche. Bentuknya serupa sus mini yang diberi krim kelapa di atasnya dan gel lychee yang manis lembut. Ketika dinikmati, ada paduan tekstur kenyal dan juicy dalam satu gigitan!
 |
Kreasi lain tak kalah unik, seperti Blackberry & Lavender Roll, White Peach Cremeux dengan Black Tea Jelly, Almond Croquant dengan Forest Berry Whipped Ganache, hingga Dark Chocolate & Raspberry Layer Cake. Untuk kudapan terakhir itu, chef Kevin Lee menggunakan cokelat Valrhona 70% yang pahit agak asam.
Tak ketinggalan deretan scone yang jadi andalan St Regis Jakarta. Pilihannya ada vanilla dan cranberry yang disajikan dengan mascarpone cream, selai strawberry, dan lemon curd.
Sementara dari kategori camilan gurih, chef Tino menyajikan Buttermilk Fried Chicken Truffle, Duck Foie Gras, Lobster Roll, hingga Beef Tomato Terrine.
Pinktober Afternoon Tea dibanderol Rp 428.000++ per orang. Pengunjung juga bisa pesan teh dengan banyak pilihan. Signature dari The St. Regis Jakarta adalah Tourbillon.
Varian teh hitam itu punya aroma candied chestnut, biskuit, caramel toffee, hingga candied apricot. Aromanya manis lembut sehingga bikin rileks saat dihirup. Rasanya pun agak manis dan tidak terlalu pekat.
Dari kategori teh hijau, ada Senca de Chine yang jadi andalan. Rasa fresh dan fruity-nya amat cocok disandingkan dengan berbagai kudapan manis dan gurih.
 |
Dalam kesempatan yang sama, Chef Kevin Lee memperkenalkan kreasi terbarunya di Rosé Gourmand Deli. Ia membuat Choco-Berry Crunch Gateau yang mengombinasikan layer KitKat di bagian bawah dengan selai strawberry, irisan strawberry, sekaligus chocolate ganache.
Toppingnya tak kalah istimewa, berupa chantilly cokelat dan buah stroberi segar. Uniknya, chef Kevin Lee menonjolkan pemakaian cokelat dan strawberry lokal Indonesia.
“Kita mau pakai bahan terbaik, dan ini buktinya pakai bahan premium dari Indonesia. Tentunya terkait aspek sustainability, tapi juga untuk support ekonomi lokal. Bahan-bahan di sini juga bagus, jadi kenapa nggak pakai bahan lokal juga,” kata chef ramah ini.
Untuk cokelatnya memakai Jika Chocolat yang 100% pakai kakao Indonesia. Mereka mengolah kakao dari Aceh, Bali, Sulawesi, Kalimantan, hingga Papua menjadi aneka produk cokelat, seperti chocolate bar, chocolate square, dan chocolate couverture.
 |
Lalu untuk strawberry-nya memakai buatan Hyoshii Farm. Perkebunannya yang hidroponik dan bebas pestisida ada di Lembang. Mereka fokus mengembangkan strawberry berkualitas dari bibit Jepang dan Korea.
Salah satu unggulannya, varietas Momoka Ichigo. Dihasilkan dari crossbreed strawberry Jepang dan Korea hingga menghasilkan daging buah yang manis dan juicy, seperti peach.
Jika tertarik menikmati Pinktober Afternoon Tea atau Choco-Berry Crunch Gateau, bisa reservasi ke dine.stregisjakarta@stregis.com atau WhatsApp ke (+62) 811 1922 2262.
(adr/odi)
