Rabu, September 25


Jakarta

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah memiliki dua calon, Andika Perkasa yang mendapat nomor urut 1 dan Ahmad Luthfi menyandang nomor urut 2. Menilik sisi lain dari pejabat publik itu, berikut isi garasinya.

Isi garasi Andika Perkasa

Dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Andika Perkasa terakhir kali menyampaikan hartanya pada 24 Agustus 2024. Jumlahnya mencapai Rp 198.149.084.136 (Rp 198 miliaran).


Sebagian besar hartanya merupakan aset tanah dan bangunan dengan nilai Rp 38,9 miliaran. Kemudian harta bergerak lainnya Rp 15,1 miliaran, surat berharga Rp 1,17 miliaran, isi garasi Rp 1,5 miliaran dan kas setara kas Rp 142,3 miliaran. Namun Eks Panglima Jenderal TNI ini memiliki hutang sebesar Rp 900 juta. Jadi total hartanya Rp 198 miliaran.

Dia hanya memiliki satu unit mobil. Kendaraan itu adalah minivan premium Mercedes-Benz Sprinter. Tertulis mobil itu merupakan lansiran tahun 2018, lengkapnya sebagai berikut:

Mercedes-Benz Sprinter 315 tahun 2018, hasil sendiri senilai Rp 1,5 miliar

Pada laporan sebelumnya diketahui, Andika memiliki Land Rover Sport 3.0 V 6 AT ahun 2014 hasil sendiri yang nilainya Rp 800 juta. Namun pada laporan terakhir itu, sudah tak ada lagi SUV Inggris tersebut.

Isi garasi Ahmad Luthfi

Sementara lawannya, Ahmad Luthfi merupakan eks Kapolda Jawa Tengah. Dia terakhir kali menyampaikan hartanya pada 20 Maret 2024 dengan total harta sebanyak Rp 10.268.497.662 (Rp 10,2 miliaran).

Sebagian besar hartanya merupakan aset tanah dan bangunan Rp 6,3 miliar, alat transportasi mesin Rp 935 juta, dan kas setara kas.

Bila dirinci lebih lanjut, isi garasi Ahmad Luthfi memang nilainya lebih sedikit tapi jumlah unitnya lebih banyak. Berikut ini daftarnya;

1. Mobil, Toyota Jeep tahun 1982 hasil sendiri Rp 100 juta
2. Mobil, CR-V tahun 2010 hasil sendiri Rp 200 juta
3. Motor, Harley-Davidson tahun 2013 hasil sendiri senilai Rp 35 juta
4. Mobil, Toyota Hardtop tahun 1984 hasil sendiri Rp 250 juta
5. Mobil, Toyota Hardtop tahun 1980 hasil sendiri Rp 250 juta
6. Mobil, Toyota Hardtop tahun 1966 hasil sendiri Rp 100 juta

(riar/din)

Membagikan
Exit mobile version