Jakarta –
YouTuber Saaih Halilintar yang juga adik Atta dan Thariq Halilintar memiliki rumah baru. Rumah tersebut berada di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, dan tak jauh dari rumah keluarganya yang ada di kawasan tersebut.
Dalam Instagram miliknya, Saaih Halilintar memperlihatkan rumah barunya yang besar. Ia menjelaskan dalam rumah tersebut ada sembilan kamar tidur dan 12 kamar mandi.
Dalam keterangannya, anak keenam dari keluarga Gen Halilintar itu menjelaskan kenapa membeli rumah dengan luas tanah 1.025 m2 dan luas bangunan 2.700 m2.
“Kenapa aku mau punya rumah yang besar? Karena, ketika aku sudah niat untuk membeli rumah, aku niatin rumah yang cukup besar dan banyak kamarnya, karena apa? Rumah aku wajib ada kamar orang tua,” katanya dilihat detikcom, Senin (10/3/2025).
Kemudian, Saaih menjelaskan bahwa di rumahnya wajib ada kamar untuk kakak-kakak perempuannya. Setelah itu, wajib ada kamar khusus laki-laki.
“Kenapa kakak dulu, baru boys? Karena boys bisa tidur di mana saja, jadi walau saudara aku nggak mau tinggal sama aku, minimal mereka punya kamar yang bisa mereka tinggal kapan saja pas datang,” paparnya pria berusaia 22 tahun itu.
Saaih Halilintar tahu bahwa kedua kakaknya, Thariq dan Atta Halilintar sudah punya keluarga dan rumah sendiri, tapi memang keinginan anak Gen Halilintar itu agar semua anggota keluarganya punya kamar masing-masing di rumahnya.
“Jadi nanti pas Umi dan Abi lagi di Indonesia mereka bisa selalu nginep di rumah aku, itu yang aku harapkan. Aku nggak tahu sih apakah mereka mau tinggal di rumah anaknya atau tidak, tapi aku akan menyiapkan dengan maksimal mungkin. Kamarnya Umi dan Abi akan menjadi kamar ternyaman, jadi kalau pas di Indonesia insyaallah mau tinggal di rumah aku, itu impian aku guys,” katanya lagi.
Saat ini kedua orangtuanya sudah datang dan mengazani rumah tersebut. Momen itu terlihat dalam Instagram miliknya. detikcom sudah meminta izin Saaih dan penjual rumah tersebut untuk mengutip soal rumah baru ini.
Dalam penuturannya, Saaih memang sudah mencari rumah tersebut selama tiga bulan. Ia sempat diantar kakak dan adiknya saat mencari rumah.
“Berkat bantuan semuanya akhirnya aku bisa punya rumah yang aku impikan,” paparnya.
(wes/dar)
