Jakarta –
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menyoroti hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 yang menunjukkan 96,7 persen warga Indonesia kurang makan sayur dan buah. Menurutnya, bila pola kebiasaan hidup sehat tidak segera diatasi, target Indonesia mencapai generasi emas di 2045 sulit tercapai.
Dalam laporan SKI juga ditemukan kasus obesitas sentral pada usia 15 hingga 24 tahun cukup tinggi, di kelompok pria mencapai 8,3 hingga 9,2 persen. Sementara pada wanita di angka 23,4 hingga 24,7 persen.
Sebagai catatan, obesitas sentral menandakan lemak berlebih pada perut, yang terlihat dari seberapa besar lingkar perut masing-masing. Pada laki-laki, sebaiknya perlu waspada bila lingkar perut sudah melampaui 90 sentimeter, sementara wanita lebih dari 80 sentimeter.
Tren yang tidak kalah mengkhawatirkan menurutnya adalah prevalensi stunting di Indonesia yang masih berada di 21,5 persen atau hanya turun 0,1 persen dari 2022 di 21,6 persen.
“Kondisi kesehatan dasar dan angka kecukupan gizi tersebut harus menjadi perhatian para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah,” beber Rerie, dikutip dari Antara, Selasa (7/5/2024).
Di sisi lain, Rerie mendorong setiap rumah tangga untuk memahami dan membuat pola hidup serta konsumsi makanan berimbang bagi setiap anggota keluarganya. Pasalnya, perbaikan tersebut wajib berangkat dari kesadaran masing-masing keluarga, tidak efektif bila baru diterapkan hanya dengan intervensi pemerintah.
“Jangan sampai, target Indonesia Emas 2045 yang antara lain melahirkan generasi emas yang unggul dan berdaya saing, malah menjadi generasi yang mencemaskan karena kondisi kesehatan yang buruk,” tuturnya.
Simak Video “Mitos atau Fakta: Nutrisi Sayur Hilang Bila Dipanaskan“
[Gambas:Video 20detik]
(naf/kna)
