Sabtu, Oktober 19


Jakarta

Salah satu lembaga survei terkemuka menilai kinerja para atlet Indonesia sepanjang tahun ini. Sebanyak 90,7% responden puas dengan prestasi para arjuna-srikandi merah-putih.

Survei dilakukan Litbang Kompas pada 9-11 Oktober 2024 melalui telepon. Sebanyak 737 responden dari 38 provinsi berhasil diwawancara.

Sampel ditentukan secara acak dari responden panel Litbang Kompas sesuai proporsi jumlah penduduk di tiap provinsi. Menggunakan metode ini, pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian kurang lebih 3,88 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.


Dalam survei tersebut, 90,7 persen masyarakat merasa puas dengan prestasi atlet Indonesia di kancah internasional, dengan 39,8 persen di antaranya mengaku sangat puas.

“Secara umum, masyarakat sudah puas dengan prestasi atlet Indonesia di kancah internasional (90,7 persen, bahkan sebanyak 39,8 persen dari responden mengaku sangat puas dengan prestasi internasional atlet Indonesia),” kata Litbang Kompas dalam keterangan kepada media.

Berikut hasil survei Litbang Kompas terkait kepuasan terhadap prestasi atlet Indonesia di kancah Internasional

Sangat Puas: 39,8%
Puas: 50,9%
Tidak Puas: 8,4%

Terkait prestasi atlet di Olimpiade, mayoritas masyarakat merasa bangga dengan para atlet Indonesia. Indonesia menyamai catatan terbaik di Olimpiade 1992, dengan dua emas atas nama Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah, serta satu perunggu dari Gregoria Mariska Tunjung.

“Kepuasan juga relatif tinggi terkait prestasi atlet di ajang Olimpiade dalam 10 tahun terakhir (94,4 persen. Dari jumlah tersebut, 35,7 persen mengaku sangat bangga dengan prestasi atlet Indonesia di Olimpiade satu dekade terakhir,” katanya.

Berikut hasil survei Litbang Kompas soal apresiasi terhadap atlet Indonesia di Olimpiade

Sangat Bangga: 35,7%
Bangga: 58,7%
Kecewa: 5,1%

Litbang Kompas pun menyurvei pendapat publik terkait apresiasi capaian atlet di kancah internasional pada enam cabang olahraga (Cabor).

Sepakbola

Baik atau Buruk Capaian Atlet di Kancah Internasional

Sangat Baik: 32,7%
Baik: 63,5%

Puas atau Tidak Puas Capaian Atlet

Sangat Puas: 24%
Puas: 63,6%
Tidak Puas: 10,9%

Basket

Baik atau Buruk Capaian Atlet di Kancah Internasional

Sangat Baik: 4,8%
Baik: 50,7%
Tidak Puas 8,3%
Tidak Tahu: 36,1%

Puas atau Tidak Puas Capaian Atlet

Sangat Puas: 6,9%
Puas: 50,3%
Tidak Puas: 10,4%
Tidak Tahu: 32,1%

Bulutangkis

Baik atau Buruk Capaian Atlet di Kancah Internasional

Sangat Baik: 22,2%
Baik: 61,7%
Buruk: 8,9%
Tidak Tahu: 6,1%

Puas atau Tidak Puas Capaian Atlet

Sangat Puas: 21%
Puas: 59.2%
Tidak Puas: 12,2%
Tidak Tahu: 21,5%.

Angkat Besi

Baik atau Buruk Capaian Atlet di Kancah Internasional

Sangat Baik: 22,8%
Baik: 60,9%
Tidak Tahu: 14,9%

Puas atau Tidak Puas Capaian Atlet

Sangat Puas: 20,1%
Puas: 65,6%
Tidak Tahu: 14,5%.

Panahan

Baik atau Buruk Capaian Atlet di Kancah Internasional

Sangat Baik: 9,1%
Baik: 64,3%
Buruk: 3,7%
Tidak Tahu: 22,8%

Puas atau Tidak Puas Capaian Atlet

Sangat Puas: 10,4%
Puas: 61,1%
Tidak Puas: 6,0%
Tidak Tahu: 22,5%.

Panjat Tebing

Baik atau Buruk Capaian Atlet di Kancah Internasional

Sangat Baik: 26,9%
Baik: 57,1%
Tidak Tahu: 14,0%

Puas atau Tidak Puas Capaian Atlet

Sangat Puas: 31,%
Puas: 56,1%
Tidak Tahu: 11,6%.

Dari hasil survei tersebut, ditarik kesimpulan bahwa sebagian besar masyarakat olahraga Indonesia percaya bahwa prestasi para atlet meningkat. Ini juga jadi ponten bagus untuk kinerja Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo yang bisa membangun kolaborasi di dalam ekosistem olahraga nasional.

(mrp/raw)

Membagikan
Exit mobile version