Minggu, Mei 19

Jakarta

Penyakit jantung adalah momok yang ditakuti banyak orang. Sekalinya terkena, penyakit jantung tidak bisa disembuhkan secara total.

Meski begitu, ada beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengontrol gejala dan mencegah terjadinya komplikasi yang lebih serius. Salah satunya dengan menghindari pantangan makanan penyakit jantung.

Selain bisa memicu gejala dan memperparah kondisi, mengonsumsi jenis makanan tertentu dapat mengganggu proses pengobatan yang sedang dijalani. Karenanya, pengidap penyakit jantung senantiasa untuk mengonsumsi makanan yang menyehatkan, seperti buah, sayur, kacang-kacangan, dan lain sebagainya.


Lantas, apa saja pantangan makanan penyakit jantung yang perlu dihindari? Dikutip dari WebMD, berikut pembahasannya.

1. Makanan tinggi gula, garam, dan lemak

Seiring waktu, mengonsumsi makanan yang tinggi gula, garam, dan lemak jenuh dapat meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke. Karenanya, orang yang mengalami masalah jantung perlu membatasi atau bahkan menghindari konsumsi makanan-makanan tersebut.

2. Daging merah

Terlalu banyak mengonsumsi daging merah, seperti sapi, domba, dan babi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Ini karena daging merah mengandung lemak jenuh yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan kolesterol.

Jika memang harus mengonsumsi daging, pilihlah potongan yang tanpa lemak, misalnya sirloin.

3. Makanan manis yang dipanggang

Terlalu sering mengonsumsi kue kering dan keik dapat menyebabkan kenaikan berat badan hingga obesitas. Selain mengandung gula yang tinggi, kudapan manis tersebut juga dikaitkan dengan kadar trigliserida tinggi, yang mana dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kue-kue tersebut juga biasanya terbuat dari tepung putih yang tidak menyehatkan. Jika ingin memasak kue, sebaiknya ganti tepungnya dengan menggunakan tepung gandum utuh, kurangi gula, dan ganti mentega dengan menggunakan minyak nabati cair.

4. Olahan daging

Olahan daging seperti sosis, hot dog, dan salami memiliki kandungan lemak jenuh dan garam yang sangat tinggi. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, mengonsumsi makanan yang mengandung garam dan lemak jenuh secara berlebihan dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit jantung dan stroke.

Karena itu, sebisa mungkin jauhilah produk-produk olahan daging tersebut.

5. Es krim

Es krim mengandung gula, kalori, dan lemak jenuh yang cukup tinggi. Gula dan lemak jenuh dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Hal ini juga dapat meningkatkan kadar trigliserida dalam tubuh dan berpotensi memicu serangan jantung.

6. Minuman bersoda

Minuman bersoda memiliki kandungan gula yang jauh lebih banyak dibanding jumlah harian yang direkomendasikan para ahli. Orang yang sering mengonsumsi minuman bersoda juga cenderung mengalami obesitas, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.

7. Minuman beralkohol

Pengidap penyakit jantung juga harus menghindari konsumsi minuman beralkohol. Jika dikonsumsi secara berlebihan, minuman beralkohol dapat menyebabkan kenaikan berat badan, tekanan darah tinggi, hingga gagal jantung. Jika Anda bukan seorang peminum, maka sebaiknya jangan pernah coba-coba.

Simak Video “Faktor Risiko Penyakit Jantung yang Bisa Diubah dan Tidak
[Gambas:Video 20detik]
(ath/kna)

Membagikan
Exit mobile version