
Jakarta –
Pesawat menyediakan sejumlah fasilitas yang dapat diakses penumpang selama penerbangan, antara lain kursi nyaman, layar LCD, hingga toilet.
Namun ada sejumlah fasilitas yang sebaiknya tidak digunakan karena termasuk bagian paling kotor di pesawat. Jika harus memakainya pun, penumpang disarankan membersihkannya terlebih dahulu atau mensterilkan tangan setelah menyentuhnya. Lantas, apa saja fasilitas tersebut?
Fasilitas Paling Kotor di Dalam Pesawat
Mulai dari meja baki, kartu keselamatan, hingga gagang pintu toilet termasuk bagian paling kotor di pesawat menurut pramugari. Dilansir Travel + Leisure, berikut penjelasannya:
1. Meja Lipat
Hindari langsung menaruh hidangan di atas meja nampan. Sebab meja ini digunakan untuk banyak aktivitas selain makan. Tak sedikit penumpang yang meletakkan kaki bahkan mengganti popok bayi di atasnya. Tentu saja meja lipat pesawat menjadi sarang berkumpulnya kuman dan bakteri meski biasanya dibersihkan.
Studi 2015 oleh Travelmath mengungkap meja baki menyimpan hampir delapan kali lebih banyak bakteri per inci persegi daripada tombol ventilasi udara di atas kepala.
2. Kantong Kursi
Saku kursi pesawat juga kerap dijadikan tempat penyimpanan berbagai sampah. Meski sampahnya sering diambil untuk dibuang tapi area tersebut jarang dibersihkan secara mendalam (deep cleaning).
Barang menjijikkan seperti tisu kotor, celana dalam, kaus kaki, permen karet, sampai kantong muntah pun sering ditemukan pramugari saat membersihkan bagian dalam saku tersebut.
3. Kartu Keselamatan (Safety Information Card)
Tidak seperti meja dan kantong kursi kerap dibersihkan, kartu petunjuk keselamatan tidak pernah. Sebagian besar penumpang pesawat tentunya pernah membaca kartu instruksi tersebut sehingga pastinya menjadi sarang kuman.
4. Bagasi Kabin
Bagasi kabin juga selalu disentuh oleh banyak orang, terlebih kompartemen ini jarang dibersihkan. Meskipun sulit untuk menghindari penggunaan bagasi ini, sebaiknya gunakan kain untuk membukanya atau langsung bersihkan tangan setelahnya.
5. Gagang Pintu Toilet
Toilet pesawat dibersihkan secara teratur, tetapi gagang dan kuncinya sering diabaikan. Karena alasan ini, disarankan menggunakan pembersih tangan setelah menggunakan toilet. Penumpang juga diimbau mengenakan sepatu saat memasuki toilet.
“Sembilan dari 10 cairan yang ada di lantai toilet bukan air, jadi sebaiknya hindari pergi ke toilet dengan kaus kaki atau bertelanjang kaki,” kata seorang pramugari maskapai EasyJet, mengutip Daily Express.
Penumpang diminta tidak menyentuh tombol flush dengan tangan kosong. Sebab bagian tersebut sangat kotor sehingga ada baiknya menggunakan serbet atau tisu toilet yang tersedia.
6. Sandaran Kepala Kursi
Sandaran kepala di kursi pesawat berguna untuk menopang kepala penumpang dan mengurangi risiko cedera saat mengalami benturan. Sayangnya, bagian ini juga tidak terlalu higienis.
Menurut Canadian Broadcasting Corporation, uji usap menemukan bakteri berbahaya seperti Staphylococcus dan E. coli pada sandaran kepala kursi pesawat sebuah maskapai penerbangan.
Walaupun sejumlah fasilitas di atas biasanya dibersihkan oleh staf kebersihan pesawat sebelum perjalanan berikutnya, tapi waktu untuk deep cleaning (pembersihan mendalam) terbatas. Terutama pada penerbangan jarak pendek. Sehingga penumpang disarankan untuk mengambil tindakan pencegahan ekstra dengan membersihkannya terlebih dahulu atau setelahnya memakai tisu antibakteri atau menyemprotkan antiseptik.
(azn/row)