Sabtu, Maret 15

Jakarta

WhatsApp kini sudah menjadi aplikasi yang tidak terpisahkan dalam kehidupan. Pengguna memanfaatkan aplikasi chatting ini untuk membicarakan berbagai topik dengan keluarga dan teman.

Apapun topik yang dibicarakan, privasi dan keamanan percakapan pengguna wajib dijaga. WhatsApp sudah melindungi percakapan pengguna dengan enkripsi end-to-end, tapi pengguna juga bisa mengaktifkan perlindungan tambahan menggunakan fitur-fitur yang ada di WhatsApp.

Dalam rangka Pekan Kesadaran Privasi yang jatuh pada tanggal 6-12 Mei, WhatsApp membagikan lima cara untuk menjaga privasi dan keamanan chat di platform-nya. Simak daftar tipsnya di bawah ini:


1. Aktifkan kunci sandi dan verifikasi dua langkah

Kunci sandi alias passkeys merupakan salah satu fitur yang baru diperkenalkan di WhatsApp. Fitur ini bisa memberikan perlindungan tambahan bagi pengguna saat login dengan meminta verifikasi diri menggunakan Touch ID, Face ID, atau kode sandi perangkat.

Jangan lupa aktifkan verifikasi dua langkah untuk memastikan hanya kalian yang bisa mengakses akun WhatsApp tersebut sehingga tidak bisa diambil alih orang lain. Kode enam digit untuk verifikasi dua langkah bisa melindungi akun WhatsApp kalian dari serangan phishing dan upaya ambil alih akun oleh penipu.

2. Atur informasi yang kalian bagikan

Bukan hanya isi chat saja, informasi pribadi yang ada di profil WhatsApp kalian juga wajib dilindungi. WhatsApp menyediakan opsi untuk mengontrol siapa saja yang bisa melihat informasi pribadi, update status, foto profil, last seen, hingga siapa yang boleh menambahkan ke grup.

3. Lindungi informasi sensitif pada chat

Kadang pengguna WhatsApp sering berbagi informasi sensitif lewat chat seperti nomor telepon, alamat, hingga password. Agar informasi ini tidak tersebar ke mana-mana, pengguna bisa memanfaatkan fitur seperti Disappearing Messages yang akan mengahapus pesan secara otomatis setelah waktu yang ditentukan.

Ada juga fitur View Once yang memungkinkan pengguna mengirimkan foto, video, dan pesan suara yang akan menghilang setelah dibuka penerimanya. Foto dan video View Once tidak akan disimpan di galeri, juga tidak bisa diteruskan, dibagikan, atau disalin oleh penerima.

4. Aktifkan Kunci Chat untuk lapisan keamanan tambahan

Fitur kunci chat atau chat lock bisa menambah keamanan tambahan. Pengguna bisa mengunci chat tertentu yang hanya bisa dibuka menggunakan kode sandi perangkat, Face ID, sidik jari, atau kode rahasia yang bisa dipilih pengguna.

Chat yang dikunci juga akan dipisahkan dari daftar chat lainnya, sehingga tidak bisa ditemukan orang sembarangan. Fitur ini bisa melindungi chat rahasia kalian di WhatsApp saat ponsel kalian sedang dipakai orang lain

5. Lakukan pemeriksaan privasi

Masih bingung apakah kalian sudah memanfaatkan fitur privasi WhatsApp dengan benar? Coba lakukan pemeriksaan privasi yang tersedia di pengaturan. Dengan begitu, kalian bisa mempelajari fitur-fitur yang digunakan untuk menjaga privasi akun serta mengaktifkan fitur yang dibutuhkan.

Simak Video “WhatsApp Akan Rilis Fitur Pengingat Akun yang Jarang Dihubungi
[Gambas:Video 20detik]

(vmp/vmp)

Membagikan
Exit mobile version