Jakarta –
Pola makan sehat bisa mempengaruhi kualitas hidup. Rutin mengonsumsi minuman dengan kandungan antioksidan ini dipercaya bisa bikin panjang umur.
Tentu semua orang ingin memiliki kualitas hidup yang baik. Kondisi tubuh sehat, bugar, dan terhindar dari penyakit meski sudah memasuki usia lanjut.
Kondisi tersebut besar kemungkinan untuk hidup panjang umur. Dalam hal ini pola makan sangat berpengaruh besar. Salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh adalah antioksidan.
Menurut ahli gizi Dr. Erin Barrett, antioksidan akan berperan melawan radikal bebas dan stres oksidatif. Dengan begitu, sel tubuh akan terjadi dan meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Dikutip dari Real Simple (31/10/24) berikut 5 minuman yang bisa membuat panjang umur:
1. Smoothie buah berry
Ilustrasi Smoothie Berry Foto: Getty Images/rudisill
|
Buah berry sangat kaya akan nutrisi. Mulai dari blueberry, raspberry, dan strawberry. Buah berry tersebut memiliki sifat anti-inflamasi untuk mendorong penuaan yang sehat.
Ahli gizi Dr. Barrett mengatakan bahwa buah berry mengandung antioksidan yang berperan melawan radikal bebas dan mengurangi stres oksidatif.
Hal tersebut sangat penting untuk menjaga kesehatan sel. Ahli gizi tersebut juga merekomendasikan untuk mengonsumsi smoothie buah berry sebagai menu sarapan sehat.
“Bisa dipadukan dengan susu almond untuk kesehatan tulang atau tambah selai kacang untuk tambahan asupan protein. Menu sarapan ini akan mendukung kesehatan menyeluruh,” tutur Dr. Barrett.
2. Teh hijau dan teh hitam
Rutin minum teh juga mampu meningkatkan kesehatan secara menyeluruh, seperti teh hijau atau teh hitam. Kedua teh tersebut dikemas dengan senyawa penting, seperti katekin.
Menurut Dr. Barrett, katekin dapat berperan sebagai antioksidan yang membantu menetralisir radikal bebas dan meminimalkan stres oksidatif. Ini akan meningkatkan kesehatan sel.
“Konsumsi teh ini secara teratur dapat menjadi cara sederhana, tapi efektif untuk mendukung kesehatan. Kesehatan yang terjaga akan membuat kamu panjang umur,” tutur Dr. Barrett.