Jakarta –
Pakcoy termasuk sayuran yang banyak ditemui di Tanah Air. Sayuran ini dapat diolah menjadi sejumlah masakan. Bisa dijadikan aneka tumisan maupun dipadukan dengan sayuran lain.
Tapi tahukah kamu, ternyata pakcoy memiliki sederet manfaat untuk kesehatan. Sejumlah manfaatnya ini berkat berbagai nutrisi yang terkandungnya. Lantas, apa saja manfaat pakcoy? Temukan pada uraian di bawah ini.
Kandungan Nutrisi Pakcoy
Dilansir Healthline, sekitar 70 gram pakcoy menyediakan nutrisi:
- Kalori: 9
- Protein: 1 g (gram)
- Total Lemak: 0 g
- Total Karbohidrat: 1,5 g
- Total Gula: 1 g
- Serat: 0,7 g
- Vitamin C: 35% dari DV (daily value atau nilai harian)
- Vitamin K: 27% dari DV
- Vitamin A: 17% dari DV
- Folat: 12% dari DV
- Kalsium: 6% dari DV
- Mangan: 5% dari DV
- Zat Besi: 3% dari DV
- Magnesium: 3% dari DV
- Fosfor: 2% dari DV
- Kalium: 4% dari DV
- Seng: 1% dari DV
- Selenium: 1% dari DV.
Manfaat Pakcoy untuk Kesehatan
Manfaat pakcoy bagi kesehatan didukung oleh kandungan nutrisinya. Berikut sejumlah manfaatnya:
1. Menambah Kekuatan Tulang
Kalsium bagus untuk menambah kekuatan dan struktur tulang. Sayangnya, nutrisi ini tidak dapat diproduksi tubuh sehingga harus dikonsumsi melalui asupan makanan. Pakcoy jadi salah satu makanan yang dapat dipilih karena menyediakan jenis kalsium yang mudah diserap.
Pakcoy juga menjadi sumber vitamin K serta mengandung seng dan zat besi. Sederet nutrisi tersebut dukung kesehatan tulang secara menyeluruh. Seng dan zat besi berperan penting dalam produksi kolagen dan metabolisme vitamin D yang cegah osteoporosis.
Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol merupakan faktor yang mendorong timbulnya penyakit jantung. Adapun pakcoy mengandung kalium, magnesium, dan kalsium yang bantu menstabilkan tekanan darah secara alami.
Sayuran pakcoy kaya akan folat dan vitamin B6. Kedua nutrisi ini dapat cegah penumpukan homosistein. Homosistein diketahui mampu merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung serta stroke.
Di sisi lain, pakcoy merupakan sumber vitamin C. Asupan vitamin C dikaitkan dengan rendahnya angka kematian akibat penyakit kardiovaskular. Sifat antioksidan dan antiinflamasi pada sayuran ini juga meningkatkan aliran darah sehat dengan menjaga respons serta integritas pembuluh darah.
3. Meningkatkan Fungsi Tiroid
Kelenjar tiroid terletak di pangkal depan leher dan berperan penting dalam metabolisme. Penelitian menemukan bahwa rendahnya kadar selenium dalam darah dikaitkan dengan kondisi tiroid seperti hipotiroidisme maupun gondok.
Selenium bermanfaat bagi kelenjar tiroid agar bisa berfungsi dengan baik. Dan senyawa ini dapat ditemukan pada sayuran pakcoy.
4. Mengurangi Risiko Kanker
Menurut penelitian, sayuran silang seperti pakcoy menunjukkan sifat antikanker. Efeknya ini diduga berasal dari senyawa glukosinolat dan produk pemecahanya yaitu isotiosianat
Pakcoy juga mengandung selenium yang mungkin memiliki manfaat antikanker. Studi menemukan bahwa asupan selenium yang tinggi dapat mengurangi risiko kanker payudara, paru-paru, kerongkongan, perut, dan prostat.
Meski selenium dalam pakcoy tidak terlalu tinggi, tetapi nutrisinya ini bisa mencukupi asupan harian.
5. Dukung Capai Berat Badan Ideal
Pakcoy rendah kalori dan kaya akan sejumlah gizi penting yang bantu pengelolaan berat badan seimbang. Kandungan serat dan air di dalamnya dapat mengendalikan nafsu makan dan membuat kenyang lebih lama.
Nah, itu tadi sederet manfaat pakcoy untuk kesehatan yang berasal dari kandungan nutrisinya.
(azn/row)
