Minggu, Juni 30

Jakarta

Beberapa jenis buah citrus tidak hanya dapat dimakan langsung, tapi bisa digunakan dalam masakan. Seperti jeruk limau yang kerap dijadikan penyedap maupun pelengkap sajian.

Dibandingkan jeruk nipis, jeruk limau atau jeruk limo berwarna hijau tua dan berukuran lebih kecil. Kulit buahnya cenderung kasar berkerut dan agak tebal. Memiliki rasa dan aroma wangi khas sehingga dapat dimanfaatkan untuk menyedapkan hidangan.

Jadi, apa saja kegunaan jeruk limau dalam makanan maupun masakan?


Kegunaan Jeruk Limau dalam Makanan

Jeruk limau umumnya dijadikan sebagai pelengkap cita rasa makanan. Jeruk ini paling cocok dipadukan dengan sambal, saus kacang, hingga hidangan berkuah. Berikut penjelasannya.

1. Pelengkap Sambal

Jeruk limau kerap dijuluki jeruk sambal bukan tanpa alasan. Pasalnya, jenis citrus ini memang paling sering ditambahkan dalam sambal.

Perasan jeruk limau melengkapi cita rasa sambal yang pedas jadi lebih asam segar sehingga makin nikmat. Di sisi lain, aroma khasnya pun bikin sambal lebih aromatik.

2. Tambahan Bumbu Kacang

Hidangan di Tanah Air kerap menggunakan bumbu kacang atau saus kacang. Seperti untuk siraman pecel, karedok, lotek, gado-gado, ketoprak, hingga cocolan gorengan. Jajanan atau kudapan seperti siomay, batagor, dan cilok juga disiram saus kacang sebagai pelengkapnya.

Agar bumbu kacang kian lezat dan kaya rasa, perasan jeruk limau kerap ditambahkan. Dengan begitu, saus kacang akan terasa manis kecut segar dan tidak plain (tawar).

3. Penyegar Rasa Kuah

Perasan jeruk limau juga sering ditambahkan ke makanan berkuah hangat seperti mie kocok Bandung, tom yum, dan laksa. Rasa asamnya berpadu sempurna dengan kuah hidangan. Bikin sajian makin kaya rasa dan menyegarkan.

4. Campuran Cacapan Asam

Di Banjarmasin, Kalimantan Selatan terdapat kuliner bernama cacapan asam. Cacapan artinya cocolan.

Sesuai namanya, cacapan asam merupakan menu pendamping atau cocolan untuk berbagai makanan khas di wilayah Banjarmasin. Bisa dibilang seperti sambal.

Cacapan punya cita rasa pedas asam. Pedasnya dari cabai rawit dan rasa kecutnya berasal dari buah-buahan asam seperti mangga muda, belimbing wuluh, gandaria, air asam Jawa, maupun perasan jeruk limau yang dipadukan jadi satu.

Umumnya, cacapan asam disajikan bersama hidangan yang diproses dengan cara digoreng, dibakar, dan direbus. Nantinya, makanan ini akan dicocol atau dicelupkan ke cacapan kemudian disantap bersama nasi dan lauk-pauk lain.

5. Dijadikan Es Jeruk Limau

Jeruk limau bukanlah jenis jeruk yang biasa dibuat minuman. Tapi, jenis citrus ini bisa lho dijadikan es yang menyegarkan. Cara buatnya juga mudah kok.

Perasan jeruk limau bisa dipadukan dengan biji selasih atau biji chia dan gula pasir.

Larutkan terlebih dulu gulanya lalu masukkan air jeruk limo dan biji-bijian. Terakhir tambahkan air dan es batu. Bila ada madu bisa jadi pengganti gula. Daun mint bisa ditambahkan agar minuman lebih segar.

Selain itu, jeruk limau juga dapat diolah menjadi infused water. Kalau biasanya lemon atau jeruk nipis yang digunakan, tapi jika di rumah hanya ada jeruk ini maka bisa menjadi pilihan.

Cukup tambahkan beberapa irisan jeruk limau ke dalam infused water, dan siap diminum. Minuman ini cocok untuk detoks tubuh.

Nah, itu tadi sederet kegunaan jeruk limau dalam makanan maupun masakan.

(azn/inf)

Membagikan
Exit mobile version